Tahun Depan JCH Maluku Tak Lagi via Makassar, Bakal Resmikan Embarkasi Antara
Dengan adanya Embarkasi Antara, JCH Asal Maluku tidak lagi menjadi bagian Embarkasi Makassar, hanya transit ganti pesawat di Makassar.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Waode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kloter 9 Embarkasi Makassar diisi oleh Jamaah Calon Haji asal Provinsi Maluku.
Mereka tiba di Asrama Haji Sudiang bersama Wakil Ketua DPRD Maluku Abdullah Aziz Sangkala, Jumat (24/6/2022).
Perjalanan jamaah asal Maluku ini cukup panjang.
Sebab, beberapa diantaranya merupakan jamaah asal kabupaten lainnya di Provinsi Maluku.
Diantaranya ada Seram Bagian Barat, Seram Bagian Timur, Buru Selatan, Buru, Maluku Tengah dan beberapa daerah lagi.
Dari kampung halamannya, JCH harus singgah di ibukota Maluku, Ambon.
Setelah itu, terbang ke Makassar lagi untuk beristirahat di Asrama Haji Sudiang.
Perjalanan panjang ini dinilai cukup melelahkan jamaah.
Pemerintah Provinsi Maluku pun berinisiatif membuat Kota Ambon menjadi Embarkasi Antara.
Salam perpisahan telah disampaikan Abdullah Aziz Sangkala kepada embarkasi Makassar.
"Mungkin ini adalah kebersamaan kita yang terkahir di Asrama Haji Makassar," ujar Wakil Ketua DPRD Maluku ini.
"Mohon doanya, semoga tahun depan Maluku jadi Embarkasi Antara sehingga bisa memberangkatkan sendiri jemaah haji tanpa melalui embarkasi Makassar," sambungnya.
Ia menjelaskan bahwa pemerintah Maluku telah melakukan rapat pembahasan perda penyelenggaraan haji.
Surat pengajuan usul Embarkasi Antara juga telah dikirim ke Kementrian Agama
"Kami dari DPRD bersama Pemda sudah selesai menyelesaikan perda terkait penyelenggaraan ibadah haji dan sudah mengajukan usul ke kementrian agama," kata Abdullah Aziz Sangkala kepada Tribun-Timur.com.