Dilamar PKS Maju Pilgub Sulsel 2024, Intip Profil Pangdam XIV Hasanuddin Mayjend TNI Andi Muhammad

• Dilamar PKS sebagai Calon Gubernur Sulsel Andi Muhammad masih berstatus TNI aktif

• Mayjen TNI Andi Muhammad merupakan cucu dari Raja Bone Andi Mappanyukki

• Pilgub Sulsel 2024 diprediksi akan ramai figur baru Cagub

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Berikut Profil Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad sosok yang dilamar Partai Keadilan Sejahtera atau PKS maju di Pemilihan Gubernur atau Pilgub Sulawesi Selatan 2024.

Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad diketahui dipersiapkan sebagai Calon Gubernur atau Cagub Sulsel 2024 mendatang.

Kepastian ini setelah perwakilan PKS Sulsel bertemu dengan Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad membahas soal Pilgub Sulsel 2024.

Sekedar diketahui Pilgub Sulsel 2024 masih menyisakan dua tahun lagi namun sejumlah figur sudah digadang-gadang bakal maju.

Terlebih lagi sejumlah pengamat mengatakan Pilgub Sulsel 2024 akan memunculkan figur baru lantaran Nurdin Abdullah yang sebelumnya berstatus Gubernur Sulsel petahana sudah terpidana kasus korupsi.

Baca juga: Pangdam XIV Hasanuddin Bantu Warga Maros Rehab Rumah Tidak Layak Huni

Baca juga: IAS Mulai Roadshow, Kader Golkar Terbelah Menuju Pilgub 2024

Andi Sudirman Sulaiman yang kini menjabat Gubernur Sulsel dinilai bisa melanjutkan kepemimpinannya di periode berikutnya namun akan mendapat penantang serius.

Figur-figur yang muncul berdasarkan elektabilitas tertinggi lembaga survei diantaranya yakni Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Ketua Nasdem Sulsel Rusdi Masse.

Kemudian Wali Kota Makassar Danny Pomanto, Wali Kota Parepare Taufan Pawe hingga mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin.

Belakangan nama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad mencuat.

Ketua Dewan Pengurus Wilayah atau DPW PKS Sulsel M Amri Arsyid melamar Pangdam XIV Hasanuddin Mayor Jenderal TNI Andi Muhammad maju calon Gubernur Sulsel 2024.

Lamaran disampaikan langsung Amri saat menemui Andi Muhammad di Rujab Pangdam.

“Pangdam kita sangat sesuai dengan kriteria yang diinginkan oleh PKS,” kata Amri kepada wartawan Selasa (21/6/2022).

Amir datang didampingi sekretaris wilayah Rustang Ukkas, Ketua Polhukam PKS Ariady Arsal, Anggota DPRD Sulsel Andi Syafiuddin Patahuddin, Humas PKS Sulsel Nur Laila.

Amri mengatakan PKS jeli mencari tokoh-tokoh yang bisa menjadi pemimpin Sulsel ke depan. 

Menurutnya, PKS bertekad aktif dan peduli mencari calon pemimpin Sulsel 2024. 

Sejatinya nama Amri Arsyid juga didorong maju calon Gubernur Sulsel oleh sejumlah kader.

Namun PKS terus menjaring nama-nama figur calon Gubernur.

Amri ingin melaporkan nama Pangdam Mayjen Andi Muhammad ke Rapimnas PKS.

“Pak Pangdam ini akan pensiun di bulan Oktober tahun ini. Jadi, sangat cocoklah untuk melanjutkan pengabdiannya sebagai gubernur,” kata Ustadz Amri. 

Mayjen TNI Andi Muhammad Cucu Raja Bone

Masa kecil Panglima Kodam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad, rupanya dibesarkan di rumah tua Jl Andi Kumala, Makassar.

Rumah tua itu merupakan bekas istana Kerajaan Gowa, saat kepemimpinan Raja Gowa ke-34, I Makkulau Daeng Serang Karaeng Lembang Parang.

Yang kemudian diturunkan ke putranya Andi Mappanyukki yang juga diangkat menjadi Raja Bone ke-32.

Sepeninggal Andi Mappanyukki, rumah itu kemudian dihuni oleh putranya Andi Bau Datu Sawa ayah dari Mayjen TNI Andi Muhammad.

Masa kecil Andi Muhammad, rupanya tidak jauh beda dengan anak sebayanya.

Ia juga bergaul dengan anak-anak warga di sekitaran rumah berbentuk panggung khas Sulawesi Selatan itu.

"Pak panglima itu (Andi Muhammad) lahir tahun 1964, dia sekolah di SD Jongaya. Dia bergaul dengan masyarakat tidak mengatasnamakan kasta," kata adik ke enam Andi Muhammad, Enta Bau Mana saat ditemui di rumah berpekarangan luas itu.

Andi Muhammad kecil, lanjut Enta Bau Mana, adalah sosok anak yang gemar berolahraga.

Itu karena sang ayah Andi Bau Datu Sawa yang juga gemar berolahraga.

 "Kita bermain olahraga sama warga karena di belakang rumah dulu waktu tahun 1972 ada lapangan bola sama buku tangkis," ujar Enta Bau Mana.

"Dan orang tua kita dulu memang senang olahraga, jadi kita sering diajak main bulu tangkis dan panglima itu memang hoby dia bulu tangkis," sambungnya.

Selain berolahraga, Andi Muhammad kecil juga digembleng dengan ilmu agama.

Itu lantaran rumah tua yang ditinggali kerap dijadikan tempat mengaji dan tempat pengajian.

"Rumah dia atas itu, baraknya juga sesepuh agama. Bahkan, diundang dari imam masjid tertua di Makassar (Masjid Babul Firdaus) Puang Salle namanya untuk mengadakan pengajian dan penggemblengan agama," tuturnya.

Sebelum serah penyambutan resmi di Kodam XIV Hasanuddin sebagai Pangdam, Mayjen TNI Andi Muhammad mengunjungi Makam Sultan Hasanuddin di Kabupaten Gowa.

Setelah itu, ia pun menuju kediaman keluarga besarnya rumah tua di Jl Andi Kumala.

Profil Mayjen TNI Andi Muhammad

Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki lahir 7 Agustus 1964.

Ia adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 31 Januari 2022 mengemban amanat sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin.

Ia merupakan cucu dari raja bone ke-32, Andi Mappanyukki.

Andi Muhammad, lulusan Akmil 1988 ini dari kecabangan Infanteri.

Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Panglima Divisi Infanteri 2/Kostrad.

Riwayat Jabatan Mayjen TNI Andi Muhammad

• Danpok-III Sbk Denhublap Kostrad
• Dankihub Brigif Linud-3/Tms Kostrad
• Dankiban-433/3 Kostrad
• Kasilidik Siintel Divif-2 Kostrad
• Komandan Yonif Linud 433/Julu Siri (2002)
• Pamen Kostrad (Dik Seskoad)
• Pbdya Jianbang Sdir Seskoad
• Kabag Pam Sdirbinlem Seskoad
• Kepala Seksi Intel Korem 121/Alambhana Wanawai
• Kepala Seksi Intel Korem 091/Aji Surya Natakesuma
• Komandan Kodim 0908/Bontang
• Komandan Kodim 0902/Tanjung Redeb
• Kepala Staf Korem 091/Aji Surya Natakesuma
• Asintel Kasdam XII/Tanjungpura (2010)
• Pamen Denma Mabesad
• Komandan Korem 041/Garuda Emas (2016—2017)
• Irdam VI/Mulawarman (2017—2018)
• Irut Intel Itum Itjenad (2018—2019)
• Pa Sahli Tk. II Was Eropa dan AS Sahli Bidang Hubint Panglima TNI (2019)
• Staf Khusus Kasad[4] (2019—2020)
• Kepala Staf Kodam XIV/Hasanuddin (2020—2021)
• Panglima Divif 2/Kostrad (2021—2022)
• Panglima Kodam XIV/Hasanuddin (2022—Sekarang)