Jeneponto
Seluruh ASN di Jeneponto Kini Gunakan ID Card Digital
Pemerintah terus melakukan inovasi di tengah era digital yang semakin maju dan kompetitif dengan kerja cerdas yang dilakukan.
Penulis: Muh Rakib | Editor: Muh. Irham
JENEPONTO, TRIBUN-TIMUR.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jeneponto luncurkan Id Card yang terintegrasi kartu Brizzi BRI.
Pemerintah terus melakukan inovasi di tengah era digital yang semakin maju dan kompetitif dengan kerja cerdas yang dilakukan.
Kartu Brizzi BRI tersebut diperuntukkan untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup pemerintah Kabupaten Jeneponto.
Id Card Brizzi merupakan tanda pengenal untuk ASN Jeneponto yang sudah bekerja sama dengan BRI.
Bupati Iksan Iskandar mengakui bahwa program ini cukup baik untuk ASN.
Ia mengatakan bahwa upaya digitalisasi di berbagi lini harus terus didorong guna memudahkan para pegawai dalam melakukan aktivitas pelayanan.
"Kerja sama ini merupakan upaya digitalisasi yang akan membantu para pegawai dalam melakukan aktivitas pelayanan dimana saat ini merupakan zaman yang menuntut kita serba cepat," ujarnya, Senin (20/6/2022).
Lanjutnya, para pemilik kartu Brizzi akan merasa aman karena kartu dapat dijaga dengan baik melalui sistem yang ketat.
"Tolong perhatikan keamanan data pribadi para pengguna kartu ini," tambahnya.
Tanda pengenal Id Card pegawai terintegrasi ini merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah Jeneponto dan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Sementara, Kepala bagian organisasi Setda Siti Miriam menjelaskan bahwa peluncuran atau launching Id Card terintegrasi kali ini merupakan amanat peraturan Mendagri nomor 11 tahun 2020 tentang pakaian dinas ASN dan peraturan Bupati Jeneponto No 16 Tahun 2014 tentang Pakaian Dinas PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten jeneponto, salah satu Kelengkapan Seragam ASN adalah Tanda Pengenal(Id Card).
Tanda pengenal Id Card pegawai tersebut merupakan yang pertama di Indonesia.
Terintegrasi kartu Brizzi BRI sehingga memudahkan para ASN dalam melakukan berbagai macam transaksi seperti pembayaran tol, bioskop dan lain-lain secara nasional.
"Tanda pengenal ini bukan Id Card biasa karena telah terintergrasi dengan data sipekerja yang dapat discan melalui barcode sehingga identitas para pemilik dapat mudah diketahui seperti golongan darah, golongan pangkat, alamat dan berbagai data kepegawaian lainnya," tutupnya.(*)