Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Usaha Kecil Menengah

Laga Uji Coba PSM Makassar vs Sulut United, Cafe dan Usaha Fotokopi di Parepare Laris Manis

Ribuan penonton tumpah ruah di Kota Parepare yang berdampak pada aktivitas ekonomi masyarakat.

Penulis: M Yaumil | Editor: Muh. Irham
M Yaumil
CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin (tengah) dan HIPMI Parepare saat sharing Sessions sebelum laga uji coba antara PSM Makassar vs Sulut United di Stadion BJ Habibie, Kota Parepare. 

Parepare, Tribun - Pertandingan uji coba PSM Makassar versus Sulut United memberikan efek positif bagi pengusaha kecil dan menengah di Kota Parepare.

Ribuan penonton tumpah ruah di Kota Parepare yang berdampak pada aktivitas ekonomi masyarakat.

Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Parepare, Samsul Rijal mengatakan laga uji coba meningkatkan potensi ekonomi.

"Laga uji coba ini berdampak pada aktivitas ekonomi masyarakat kecil maupun menengah," katanya kepada Tribun Timur, Selasa (7/6/2022) siang.

Usaha cafe, sablon kaos, hingga fotokopi merasakan dampak dari laga uji coba PSM Makassar versus Sulut United.

Cafe-cafe dipenuhi oleh suporter dari berbagai daerah untuk beristirahat sejenak.

Sablon kaos juga laris manis jelang laga uji coba.

Tiba-tiba permintaan sablon kaos melonjak jelang laga uji coba tersebut.

Tidak hanya itu, usaha fotokopi dibanjiri penonton.

Pasalnya, tiket harus di print terlebih dahulu sehingga hal ini membuat usaha fotokopi mendapatkan keuntungan lebih.

Efek domino yang ditimbulkan event ini sangat terasa bagi masyarakat kecil baik pengusaha atau warga setempat.

Artinya, warga sekitar stadion mendapatkan keuntungan juga dengan menarik iuran parkir bagi para penonton.

"Pertumbuhan ekonomi tidak hanya bagi pengusaha, tapi masyarakat sekitar stadion juga merasakan efek positifnya," ujar Rijal.

"Penonton yang datang ribuan orang, pastinya ada aktivitas ekonomi yang berdampak langsung ke masyarakat," jelas Ketua HIPMI Parepare itu.

Rijal mengaku dampak positif berimbas pada usahanya.

Rijal mempunyai usaha sablon kaos.

Komunitas suporter lokal membuat baju kaos yang berdampak pada usahnya.

"Kalau saya sendiri Alhamdulillah ada peningkatan, karena mendekati pertandingan banyak permintaan sablon kaos dari teman-teman suporter lokal," imbuhnya.

Pada umumnya, kata Rijal cafe-cafe juga dipenuhi pengunjung yang berasal dari luar Kota Parepare.

"Salah satunya cafe Amaish itu, dijadikan tempat singgah oleh suporter Laskar Ayam Jantan," tambahnya.

Rijal mendukung Kota Parepare menjadi homebase PSM Makassar.

Pasalnya, gairah ekonomi di Kota Parepare meningkat baik kalangan pengusaha maupun masyarakat lokal.

Dia berharap ada keberlanjutan event yang kemudian memberikan efek ekonomi secara luas pada masyarakat.

"Kami harap Kota Parepare menjadi homebase PSM Makassar karena imbas ekonomi secara luas pada masyarakat," pungkasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved