Menuju Pemilu, Bawaslu Gandeng Hipmi Parepare dalam Pengawasan Partisipatif

TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Parepare menggandeng Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia (HIPMI) Parepare dalam pengawasan partisipatif.

Hal itu diterjemahkan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di kantor Media Center Bawaslu Parepare, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare.

Ketua Bawaslu Parepare Muhammad Zainal Asnun mengatakan Mou bertujuan untuk mewujudkan demokrasi yang berkualitas pada Pemilu 2024.

"Melalui pendidikan politik dan pengawasan partisipatif demokrasi yang berkualitas agar bisa terwujud," katanya, Jumat (20/5/2022) siang.

"Ini adalah perintah UU No 7 tahun 2017 tentang pemilihan umum untuk meningkatkan pengawasan partisipatif masyarakat," ujarnya.

Pendidikan politik, kata Zainal untuk memberikan edukasi kepada masyarakat serta membangun kesadaran terkait politik.

"dan mengedukasi masyarakat terkait politik praktis serta kesadaran politik yang sehat. Jika ada edukasi, diharapkan masyarakat mengaplikasikan dengan pengawasan," imbuh Zainal.

Zainal mengharapkan HIPMI Parepare sebagai organisasi pemuda dapat bekerjasama dengan Bawaslu Parepare.

"Mou ini diharapkan Bawaslu dan HIPMI Parepare dapat menjalin kerjasama dalam pengawasan partisipatif," pungkas Ketua Bawaslu itu.

Sementara, Ketua HIPMI Parepare, Faisal mengatakan ingin menjadi organisasi percontohan.

"Kami ingin contoh di masyarakat dalam mewujudkan demokrasi dan pemilu yang berkualitas," katanya.

Dia berpendapat jika politik uang membuat masyarakat menjadi kurang cerdas.

Olehnya itu, HIPMI Parepare harus menjadi patron bagi Bawaslu.

"Kita harus menjadi patron dan contoh dalam pengawasan partisipatif untuk masyarakat," imbuhnya.

HIPMI Parepare merupakan organisasi kedaerahan, Faisal berkomitmen ingin memberikan kontribusi.

"HIPMI Parepare berkomitmen menciptakan iklim demokrasi yang kondusif dan berkualitas," pungkas Faisal.

Laporan Kontributor TribunParepare.com, M Yaumil