Berita Viral
Mengenal Sosok Periyanto, Pria Bermobil Alphard yang Memaki Polisi Lalu Lintas di Tasikmalaya
Pengemudi Alphard bernomor polisi F 771 TOH itu memaki polisi di jalur Tasikmalaya menuju Singaparna - Gentong, Jawa Barat, Jumat (6/5/2022)
TRIBUN-TIMUR.COM - Video seorang pria bermobil Alphard, berani memaki kapolsek dan sejumlah anggota polisi lainnya viral di media sosial.
Pengemudi Alphard bernomor polisi F 771 TOH itu memaki polisi di jalur Tasikmalaya menuju Singaparna - Gentong, Jawa Barat, Jumat (6/5/2022).
Padahal, ketika itu polisi tengah mengamankan arus balik lebaran yang cukup padat dan macet.
Namun pria berkaos hitam itu tiba-tiba berteriak lantang di depan polisi.
Bahkan pria itu teriak-teriak menyebut polisi goblok.
"Hei, hei, suruh ke sana itu. Suruh kesana. Goblok kamu," teriak pria itu, seperti dikutip TribunnewsBogor.com dari Instagram @andrelo_48.
"Heh polisi, suruh kesana, kita udah ngantri," tambahnya sambil teriak dan menunjuk ke arah polisi.
Ketika pria itu memaki polisi, ada pengemudi mobil lain yang merekamnya.
Pengemudi itu sempat mengingatkan pria itu, namun dihiraukan.
Meski begitu, pri berrkaus hitam yang meamki polisi itu tidak turun alias masih di dalam mobil.
Video viral tersebut tersebar di media sosial Twitter, Instagram dan memantik reaksi warganet.
Sosok pria berbaju hitam dan anggota polisi yang dimakinya pun akhirnya terkuak.
Siapakah pria tersebut?
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, pria yang memaki polisi tersebut bernama Periyanto.
Periyanto berusia 47 tahun, warga Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. Dia berprofesi sebagai pegawai swasta.
Sementara itu, polisi yang dimaki ialah Kapolsek Sukaresik Iptu Asep Saefuloh.
Sedangkan anggota Polri lainnya yang bersama Iptu Asep merupakan anggota Polantas.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo menjelaskan, Iptu Asep dan beberapa anggota polantas dimaki Periyanto saat bertugas mengatur pengalihan arus lalu lintas di Pos Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.
Perwira menengah Polri ini menuturkan pengaturan lalu lintas yang dilakukan anggota di lapangan demi kelancaran pengendara.
Jadi, tidak sepantasnya masyarakat memaki petugas yang sedang menjalankan tugasnya.
“Kami prihatin melihat kejadian seperti ini. Di saat anggota melakukan pengaturan untuk mengatur kepentingan masyarakat umum, ada yang ingin mengatur lalu lintas sesuai caranya sendiri,” kata Ibrahim, dikutip dari Kompas TV.
Meminta Maaf
Setelah video itu viral, Periyanto terlihat langsung meminta maaf.
Ia meminta maaf lantaran sudah memaki kapolsek.
Video rekaman permintaan maafnya yang disampaikan di depan Pos Terpadu Lingkar Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, beredar di medsos.
“Kami mohon maaf karena tadi ada sedikit miskomunikasi saat pengalihan jalur, terus sedikit ada ketegangan.
Kami memohon maaf dan sekarang sudah diselesaikan dengan baik,” ujar Periyanto, dikutip dari akun Instagram @andreli_48. (*)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Sosok Pria yang Berani Maki Kapolsek di Jalan, Tak Berkutik Usai Videonya Viral, Akhirnya Minta Maaf