Lebaran 2022
Kapan Sidang Isbat Idul Fitri 2022?, Ini Link Live Streamingnya, Hari Lebaran Segera Ditentukan
Pelaksanaan Sidang Isbat oleh Kemenag akan berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kemenag untuk penentuan Lebaran Idul Fitri
TRIBUN-TIMUR.COM - Kapan sidang isbat idul fitri 2022 digelar, lihat link streamingnya di akhir artikel ini.
Diketahui, penentuan lebaran Idulfitri 2022 akan dilakukan melalui sidang isbat.
Sidang isbat akan diselenggarakan Kementerian Agama atau Kemenag, Minggu (1/5/2022) petang.
Pelaksanaan Sidang Isbat oleh Kemenag akan berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kemenag.
Lalu kapan sebenarnya Lebaran Idul Fitri 1443 H atau 2022?
Apakah Ahad atau Minggu, 1 Mei 2022; Senin, 2 Mei 2022; atau Selasa, 3 Mei 2022?
Muhammadiyah telah menetapkan jika Lebaran Idul Fitri atau 1 Syawal 1443 H pada Senin, 2 Mei 2022; sedangkan pemerintah dan warga NU masih menunggu hasil sidang isbat.
Mayoritas warga di Indonesia pada saat ini masih menunggu hasil sidang isbat Lebaran yang akan digelar Ahad, 1 Mei 2022 lusa.
Masyarakat dapat mengetahui hasil sidang isbat Idul Fitri 1 Syawal 1443 secara langsung melalui saluran resmi Kementerian Agama RI atau Kemenag dan tentunya melalui Tribun Timur.
Sidang akan berlangsung di Auditorium HM Rasjidi, kantor Kemenag, di Jakarta dan akan didahului dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag.
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin menjelaskan, sidang isbat mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis (hisab) dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal.
Secara hisab, semua sistem sepakat, ijtimak menjelang Syawal jatuh pada Ahad, 1 Mei 2022.
Menurut Kamaruddin, awal Syawal 1443 H menunggu hasil rukyatul hilal.
"Kemenag akan menggelar rukyatul hilal pada 99 titik di seluruh Indonesia. Rukyatul hilal tersebut akan dilaksanakan oleh Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerja sama dengan Peradilan Agama dan Ormas Islam serta instansi lain," katanya.
"Hasil rukyatul hilal yang dilakukan ini selanjutnya akan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan Sidang Isbat Awal Syawal 1443 H," kata dia lebih lanjut.