Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mudik 2022

Jelang Mudik Lebaran, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Imbau Warga Patuh Prokes

Ia meminta masyarakat tetap patuh protokol kesehatan selama perjalanan ke kampung masing-masing.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Saldy Irawan
HUMAS PEMPROV
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman jadi Pimpinan Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat 2022 di Lapangan Karebosi Makassar, Jum’at (22/4/2022).   

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengimbau masyarakat patuh aturan selama mudik lebaran 1443 hijriah tahun ini.

Ia meminta masyarakat tetap patuh protokol kesehatan selama perjalanan ke kampung masing-masing.

Hal itu disampaikan menyikapi kebijakan lampu hijau mudik lebaran 1443 hijriah.

“Olehnya itu, kita tetap harus mengikuti kebijakan-kebijakan dan aturan yang berlaku, seperti cakupan vaksinasi dan menjaga protokol kesehatan 3M,” kata Sudirman di Lapangan Karebosi Makassar, Jum’at (22/4/2022).

Orang nomor satu Pemprov Sulsel itu jadi Pimpinan Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat 2022 di Lapangan Karebosi Makassar, Jum’at (22/4/2022) pagi.

Sudirman meminta, seluruh masyarakat khususnya di Sulawesi Selatan, tetap jaga kesehatan dan fisik sebelum melaksanakan perjalanan mudik. 

Serta mentaati aturan dalam berkendara. 

"Tetap jaga aman, imun, dan senantiasa berdoa semoga kita selalu diberi kesehatan dan keamanan dalam menjalankan aktivitas,” katanya.

Apel pasukan ini diikuti oleh personel dari Polri, TNI, serta instansi terkait. Diantaranya Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Jasa Raharja, Basarnas dan instansi lainnya. 

Dengan mengusung tema “Wujud Sinergi Polri Dengan Instansi Terkait untuk Menjamin Masyarakat Aman dan Sehat Dalam Perayaan Idul Fitri 1443 H”.

Operasi Ketupat ini akan dilaksanakan selama 12 hari dimulai tanggal 28 April hingga 9 Mei 2022, dalam rangka Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H.

Dalam Operasi Ketupat 2022 ini, melibatkan sekitar 4.409 personil gabungan.

Andi Sudirman pun juga berkeliling memantau kesiapan personel dengan mobil komando. 

Serta melakukan penyematan pita tanda operasi kepada perwakilan dari satuan gabungan.

Gubernur Sulsel membacakan sambutan serentak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Operasi ketupat harus dilaksanakan secara optimal. Sehingga perjalanan mudik maupun balik berjalan lancar, aman dan sehat,” salah satu pesan Kapolri.

Selain itu, pada dua minggu sebelum pelaksanaan operasi yaitu pada tanggal 14-27 April 2022.

Polri juga telah melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka cipta kondisi jelang operasi Ketupat dengan sasaran distribusi sembako, penyakit masyarakat, miras, judi, prostitusi, narkoba, petasan, balon udara yang mengganggu penerbangan dan lain-lain. 

KRYD akan dilanjutkan kembali pasca operasi Ketupat-2022 yaitu pada tanggal 10-17 Mei 2022 untuk mengantisipasi arus balik yang mungkin masih terjadi serta penanganan Covid-19.

Sementara itu Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana mengatakan, bahwa dalam operasi ketupat yang berlangsung selama 12 hari ini melibatkan 4.409 personil itu terdiri dari 2.200-an anggota Polri dan 2.100-an merupakan gabungan dari instansi.

Nana mengatakan operasi terpusat dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia.

Ia meminta aparatnya mengedepankan fungsi preventif didukung dengan penegakan hukum.

"Demi tujuan terjaminnya, rasa aman bagi masyarakat selama pelaksanaan bulan puasa, kemudian lebaran dan pasca hari raya idul fitri kedua, terjaminnya juga, ketersediaan bahan pangan, kita tahu beberapa waktu lalu ada sedikit kendala di masalah pangan,” katanya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved