Mahasiswa Ammatir dari 6 Kampus di Makassar Kembali Aksi di Jl AP Pettarani, Ini 9 Tuntutannya
Adapun sembilan tuntutan yang dilayangkan adalah sebagai berikut. Masih soal kenaikan harga BBM dan juga bahan pokok
Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Waode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Puluhan mahasiswa gabungan dari enam kampus di Makassar yang mengatasnamakan aliansi Ammatir, kembali melakukan aksi unjuk rasa di Jl AP Pettarani Makassar, tepat di pertigaan ke Jl Boulevard, Selasa (19/4/2022).
Keenam kampus tersebut yakni Universitas Negeri Makassar (UNM), Universitas Muslim Indonesia (UMI), Universitas Sawerigading, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Makassar (STIEM) Bongaya, Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia (LP3I), dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Wira Bhakti Makassar.
Dalam aksinya, para mahasiswa ini mengangkat isu "wujudkan kesejahteraan rakyat".
Selama aksi berlangsung, massa aksi menahan dua truk di tengah jalan.
Tepatnya di jalur dari arah Jl Alauddin menuju Fly Over.
Sementara mahasiswa lainnya berdiri di tengah jalan pertigaan menuju ke Jl Boulevard.
Massa aksi juga membakar ban bekas di tengah jalan.
Kemacetan tak terhindarkan. Pengguna kendaraan tak henti-hentinya membunyikan klakson kendaraan.
Aksi berlangsung sekitar satu jam. Massa kemudian bubar sekira pukul 17.00 wita.
Jenderal Lapangan, Gery Fabian mengatakan bahwa aksi ini masih merupakan lanjutan dari aksi sebelumnya.
Saat konsolidasi, kata dia, ada sembilan kampus yang bergabung dan ingin melakukan aksi hari ini.
Namun, beberapa memiliki kendala, sehingga yang turun hari ini hanya mahasiswa dari enam kampus.
"Tapi kami semua, dari sembilan kampus di Makassar akan turun kembali melakukan aksi tanggal 21 April," katanya saat ditemui di lokasi aksi.
Mahasiswa akan terus melakukan aksi unjuk rasa jika isu yang mereka sampaikan tidak terealisasikan.
"Kita kasi ultimatum ke pemerintah untuk segera merealisasikan tuntutan kami," katanya.