ASN Dishub Ditembak
Dukun Santet Tak Mempan, Kasatpol PP 'Kongkalikong' Teroris & Oknum Polisi Bunuh ASN Dishub Makassar
Seperti yang diketahui sebelumnya, Najamuddin Sewang tewas usai peluru menancap di punggungnya, beberapa waktu lalu pelakunya Iqbal Asnan
Langkah awal yang dilakukan Iqba Asnan lanjut, dia dengan menyuruh orang untuk melempar sesuatu di depan rumah Najamuddin.
Namun, benda yang diperoleh dari dukung itu kata dia, tidak mempan untuk membuat Najamuddin meninggal dunia.
"Otak pelaku ini (Iqbal Asnan) menyuruh orang melempar sesuatu dari dukun di depan rumah korban, namun tidak mempan," ungkapnya.
Oknum Polisi
Upaya yang gagal itu, pun membuat Iqbal kian dendam dan bertemu dengan oknum polisi berinisial SL.
Keduanya yang merupakan kenalan satu daerah pun menyepakati pembunuhan Najamuddin.
SL yang terlatih menembak di satuannya Korps Bhayangkara pun bersedia menjadi eksekutor.
Oknum polisi berinisial SL ditetapkan tersangka setelah menjadi eksekutor penembakan pegawai Dinas Perhubungan Kota Makassar, Najamuddin Sewang.
SL ditangkap setelah terbukti menjadi eksekutor penembakan terhadap Najamuddin di Jl Danau Tanjung Bunga, 3 April Lalu.
"Untuk tersangka ekskutor, kita akan sampaikan merupakan anggota kita, oknum anggota Polri," kata Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto saat merilis kasus itu, di kantornya, Senin (18/4/2022) siang.
"Tapi kita perintah pimpinan tidak ada tutup tutupi, kita akan proses akan mendapat proses berat," tegasnya.
Yang mencengangkan, senjata jenis revolver yang digunakan diperoleh dari jual beli online.
Selain itu, senjata itu juga diperoleh dari penjual yang merupakan jaringan teroris.
"Jadi bahwa pemilik senjata ini beli online. Pemilik senjata ini tak tahu jaringan teroris dan setelah kami telusuri, ternyata jaringan teroris," tuturnya.
Selain sepucuk senjata, juga disita puluhan amunisi aktif dan proyektil peluru yang menembus punggung Najamuddin Sewang.