Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ukraina Bangkit dan Balas Dendam ke Rusia, Jet Tempur dan Helikopter Menyerang hingga Seperti Ini

Serangan tersebut menyebabkan adanya sejumlah warga yang tewas, hingga wanita-wanita diperdayakan.

Editor: Ansar
Eurofighter.com
Ilustrasi Jet tempur. Ukraina serang balik Rusia dengan menggunakan Jet tempur 

TRIBUN-TIMUR.COM - Perang Ukraina-Rusia hingga kini belum berakhir. Padahal sudah lebih 40 hari perag.

Kini Ukraina mulai 'bangkit' setelah diserang terus-terusan oleh milter Rusia.

Serangan tersebut menyebabkan adanya sejumlah warga yang tewas, hingga wanita-wanita diperdayakan.

Terbaru, Ukraina disebut sudah mulai balas dendam dengan menerbankan Jet tempur dan helikopter di wilayah Rusia.

Bahkan Ukraina dituding telah mewaskan sejumlah penduduk di Rusia.

Rusia mengeklaim, dua helikopter Ukraina bertanggung jawab atas serangan di Desa Klimovo di Wilayah Bryansk pada Kamis (14/4/2022).

Rusia menyebut serangan tersebut menyebabkan tujuh orang terluka

Insiden itu sebelumnya dikaitkan dengan militer Ukraina oleh Gubernur wilayah Bryansk.Pembaruan tentang serangan itu diberikan oleh Komite Investigasi Nasional Rusia.

Pasukan militer Ukraina menargetkan dan menghancurkan kendaraan militer Rusia.
Pasukan militer Ukraina menargetkan dan menghancurkan kendaraan militer Rusia. (Tangkapan layar Newsflash)

Komite itu memperlakukan insiden itu sebagai konspirasi kriminal.

Komite Investigasi Nasional Rusia menguraikan, dua helikopter serang militer Ukraina telah menyeberang ke wilayah udara Rusia pada Kamis siang waktu setempat, terbang di ketinggian rendah.

"Pesawat itu menembakkan senjata berat ke desa itu, memberikan setidaknya enam serangan terhadap bangunan tempat tinggal," kata Pernyataan dari Komiter itu, dilansir dari Russia Today (RT).

"Tujuh orang terluka dan enam rumah rusak dalam serangan itu," tambah keterangan para penyelidik.

Sebelumnya, Pejabat Kesehatan Rusia mengatakan seorang anak laki-laki berusia dua tahun dan ibunya, yang sedang hamil, termasuk di antara tujuh korban serangan itu.

Dua orang dikatakan dalam kondisi serius.

Itu adalah salah satu dari dua insiden terpisah yang terjadi di daerah perbatasan pada Kamis, yang oleh pejabat Rusia dipersalahkan pada pasukan Ukraina.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved