CPNS Maros
203 CPNS Maros Terima SK PNS, Formasi Analisis Sistem Informasi Kominfo Tak Terisi
Sebanyak 203 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Maros, menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sudirman
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Sebanyak 203 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Maros, menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Penyerahan SK dilakukan langsung oleh Bupati Maros, Chaidir Syam di Gedung Serbaguna Maros, Rabu (30/3/2022).
Kegiatan diawali dengan pengambilan sumpah/janji PNS, dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara sumpah.
Baca juga: AKBP Fatchur Pastikan Tindaki Oknum yang Timbun Bahan Pokok Jelang Ramadan di Maros, Intel Mengintai
Baca juga: Ketahuan Jadi Calo CPNS, Tiga ASN Asal Enrekang Ditangkap Polisi
Bupati Maros, Chaidir Syam mengatakan, penyerahan SK pengangkatan PNS dan pengambilan sumpah hari ini merupakan rangkaian proses terpanjang untuk rekrutmen ASN.
"Mulai dari pendaftaran di 2019, ujian seleksi di 2020, pengangkatan CPNS di 2021, dan pengangkatan PNS di 2022," katanya.
Dari 4000 an pendaftar, hanya 203 orang yang diterima menjadi CPNS.
Mereka yang diterima merupakan orang-orang terbaik juga orang-orang smart.
"Proses yang sangat panjang, hal ini membuktikan bahwa semua yang hadir di sini adalah pilihan terbaik," tuturnya.
Chaidir juga menjelaskan tugas penting PNS adalah melayani masyarakat.
Ini sejalan dengan core velue ASN BerAKHLAK, yang merupakan Akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
"Jangan sampai karena sudah pakai baju kopri malah jadi sombong. Menjadi ASN itu harus berorientasi pada pelayanan, bisa menjadi teladan dan bekerja dengan baik," jelasnya.
Tim penerimaan telah bekerja dengan sangat baik dan tidak ada kecurangan, sebab seleksi dilakukan dengan metode Computer Assisted Test Badan Kepegawaian Negara (CAT BKN).
Sementara Sekda Maros, Andi Davied Syamsuddin mengatakan, sebenarnya awal pendaftaran ada 204 formasi yang dibuka di Maros.
Namun karena ada satu formasi yang lowong, yang menerima SK hari ini hanya 203 orang.
"Karena formasi Analis Sistem Informasi di Kominfo itu lowong, maka hanya 203 formasi yang terisi," sebutnya.