Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

PSM Makassar vs Arema FC, Adu Kekuatan Lini Per Lini Tanpa Wiljan Pluim

PSM Makassar bakal menghadapi Arema FC pada pekan ke 34 Liga 1 musim 2021-2022.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sudirman
instagram @psm_makassar dan @aremafcofficial
Pemain PSM, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri serta pemain Arema FC, Carlos Fortes saat rayakan gol 

TRIBUN-TIMUR.COM, BADUNG - PSM Makassar bakal menghadapi Arema FC pada pekan ke 34 Liga 1 musim 2021-2022.

Kedua tim akan bertemu di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (30/3/2022) pukul 19.15 Wita.

PSM dan Arema FC diprediksi menyajikan pertandingan seru. Permainan terbuka bakal ditampilkan.

Baca juga: Intip Kegiatan Pemain PSM Makassar Jelang Lawan Arema FC, Golgol Mebrahtu Sudah Sembuh dari Cedera?

Baca juga: Target 10 Besar Klasemen Liga 1, PSM Makassar Ingin Menang Lawan Arema FC

Apalagi, kedua kesebelasan tampil tanpa beban. Tim besutan Joop Gall dan Eduardo Almeida juga dalam tren positif.

Mereka menang di pertandingan terakhir. PSM taklukkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 1-0. 

Sedangkan Arema FC menang 3-1 dari Persikabo 1973.

Laskar Pinisi maupun Singa Edan target kemenangan dengan misi berbeda. 

Jika menang, PSM bisa selesaikan musim ini paling tidak di peringkat 10 besar.

Willem Jan Pluim cs berada di peringkat 12 dengan 38 poin.

Sementara Arema FC ingin jaga asah raih tiket playoff AFC musik depan.

Klub kebanggaan masyarakat Malang ini berada di peringkat lima dengan 62 poin.

Kekuatan lini per lini PSM dan Arema FC

Kiper

Di bawah mistar gawang PSM, Joop Gall memiliki beberapa pilihan yaitu Syaiful Syamsuddin dan Hilman Syah.

Kedua kiper ini sama baiknya. Syaiful sukses mengganti peran Hilman Syah ketika lawan Persiraja Banda Aceh.

Kiper asal Takalar ini catatkan dua penyelamatan dan sukses menjaga gawangnya dari kebobolan.

Di kubu Arema FC, ada Adilson Maringa. Kiper berkebangsaan Portugal ini menjadi tembok kokoh di bawah mistar gawang.

Bahkan menjadi salah satu kiper yang catatkan penyelamatan tertinggi.

Maringa bukukan 84 saves. 

Hanya kalah dari kiper Persija, Andritany Ardiansyah.

Lini Pertahanan

Duet lini belakang PSM diisi oleh Ganjar Mukti dan Erwin Gutawa. Kedua pemain ini tampil solid dalam mengawal lini belakang PSM.

Pemain nomor punggung 26 dan 5 ini berani duel dan perlihatkan sifat pantang menyerah selama 90 menit pertandingan.

Ganjar dan Erwin dibantu oleh Dallen Doke dan Yance Sayuri yang beroperasi disisi pinggir pertahanan.

Arema FC memiliki tembok tangguh di dalam diri Sergio Silva dan Bagas Adi Nugroho. Keduanya sukses mematikan pergerakan Alexandar Rakic.

Kedua pemain ini dibantu oleh sang kapten, Johan Ahmad Farizi dan Rizky Dwi.

Lini Tengah

Lapangan tengah PSM akan tampil pincang. Sang kapten, Willem Jan Pluim harus absen karena akumulasi kartu kuning.

Tentu ini akan menjadi kelemahan. Sebab pemain nomor punggung 80 ini selalu jadi pilihan utama.

Namun, PSM tak perlu risau. Ada Rasyid Bakri sosok tepat untuk gantikan pemain berpaspor Belanda tersebut. Umpan dimiliki oleh Rasyid cukup bagus.

Dia akan dibantu oleh tiga gelandang pekerja keras. Delfin Rumbino, Manda Cingi dan M Arfan.

Untuk memenangkan duel lapangan tengah, Arema memiliki Jayus Harioni sebagai gelandang jangkar.

Pemain 25 tahun ini akan menopang kerja Dendi Santoso dan Renshi Yamaguchi.

Dendi dan Rensi bakal mengatur ritme permainan Singa Edan dan memanjakan para penyerang.

Lini Depan 

Duet Yakob Sayuri dan Ferdinand Sinaga menjadi andalan PSM dalam membongkar rapatnya pertahanan Arema.

Yakob memiliki kecepatan dalam  mengobrak abrik pertahanan. Dia bisa menyelesaikan peluang untuk atau umpan kepada striker.

Pemain disapa Yassa ini telah cetak enam gol dan satu assist musim ini.

Sedangkan Ferdinand Sinaga baru saja jadi pahlawan PSM.

Satu gol indahnya ke gawan Persiraja Banda Aceh, bawa PSM terbebas dari jurang degradasi.

Gol tersebut pun kembali meningkatkan kepercayaan diri pemain berjuluk the dragon ini.

Lini serang Arema FC memiliki trio Ryan Kurnia, Dedik Setiawan dan Carlos Fortes.

Khusus untuk Carlos Fortes harus dapat pengawalan ekstra ketat..

Pemain berpaspor Portugal ini telah cetak 19 gol dan dua assist dari 30 penampilannya.

Saat ini dalam perburuan top skor Liga 1, bersaing dengan Ilija Spasokevic dengan 22 gol dan Ciro Alves 20 gol.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved