Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Apa Itu Hari Rebusan? Dicetuskan Wali Kota Makassar Danny Pomanto Gegara Minyak Goreng Mahal

Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengaku sejumlah warganya kesulitan dengan naiknya harga minyak goreng. Hari Rebusan diharapkan bisa jadi solusi.

Editor: Sakinah Sudin
Kolase Tribun-timur.com
Kolase foto: minyak goreng (istimewa) dan Wali Kota Makassar, Danny Pomanto (Tribun-timur.com) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Apa itu Hari Rebusan ala Wali Kota Makassar Danny Pomanto?

Ya, Hari Rebusan muncul di tengah mahalnya minyak goreng di pasaran.

Hari Rebusan dicetuskan Wali Kota Makassar Danny Pomanto.

Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengaku sejumlah warganya kesulitan dengan naiknya harga minyak goreng.

Olehnya, Hari Rebusan diharapkan Danny Pomanto bisa jadi salah satu solusi.

Lantas apa itu Hari Rebusan?

Wali Kota Makassar Danny Pomanto memberikan penjelasan kepada wartawan seusai pertemuan dengan Plt Gubernur Andi Sudirman Sulaiman di Rujab Wagub Sulsel Jalan Yusuf Dg Ngawing.
Wali Kota Makassar Danny Pomanto memberikan penjelasan kepada wartawan seusai pertemuan dengan Plt Gubernur Andi Sudirman Sulaiman di Rujab Wagub Sulsel Jalan Yusuf Dg Ngawing. (ARI/TRIBUN TIMUR)

Menurut Danny Pomanto, tingginya harga minyak goreng mempengaruhi naiknya harga gorengan.

Danny Pomanto menilai, budaya makan gorengan sudah melekat di masyarakat.

Zona nyaman masyarakat itu harus diubah mulai sekarang.

"Kita bikin hari rebusan, supaya kurang-kurang penggunaan minyak goreng," ucapnya saat memimpin rapat koordinasi kesiapan pangan jelang ramadan, Rabu (23/3/2022).

Dalam rapat yang berlangsung di ruang Sipakkatau Lt 2 Kantor Balai Kota Makassar, Danny Pomanto menginstruksi semua camat untuk mempersiapkan hari rebusan tersebut.

Ini bakal menjadi contoh bagi masyarakat, mengelola bahan makanan tanpa menggunakan minyak goreng.

"Saya serius ini, untuk mendukung dan meringankan beban masyarakat, kita mau memberi contoh," jelas Danny Pomanto

Hari rebusan rencananya dilaunching pada Minggu 27 Maret mendatang.

Selain camat, lurah hingga RT/RW diminta untuk terlibat.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved