Nasib Noni Gadis 17 Tahun Dinikahi Abah Sarna Kakek 78 Tahun, Ditalak di Hari ke-22 Pernikahan
Masih ingat kisah pernikahan beda usia antara Abah Sarna dan Noni? Saat menikah, Abah Sarna berusia 78 tahun, sementara Noni masih 17 tahun.
Kisah percintaan Abah Sarna dan Noni seperti juga pasangan muda.
Keduanya pernah putus nyambung.
Benih-benih cinta tumbuh sejak Abah Sarna kerap membeli bensin yang dijual Noni di kediamannya.
Bensin yang dibeli Abah Sarna digunakan untuk mesin yang biasa dipakai untuk mengairi sawahnya.
"Saya itu sempat menyeletuk dan bertanya ke orangtua Noni, 'Kalau itu anak siapa?'" kata Abah Sarna kepada Umyati, ibunda Noni.
Umyati pun menjawab, bahwa anak tersebut adalah anaknya.
Abah Sarna mencoba memberanikan diri untuk mengajak bicara Noni hingga akhirnya terbiasa dan saling mengenal.

"Setiap hari Abah langsung membeli bensin buat mesin pengair sawah. Lalu, Noni mengantarkan bensin itu ke sawah Abah dan kami sering ngobrol-ngobrol lama di sawah," ujar dia.
Abah Sarna masih ingat ucapannya pertama kali saat mengungkapkan keinginannya menikahi Noni.
"Neng Noni mau ke Abah yang sudah kakek-kakek?" kata Abah Sarna yang mengaku saat itu sempat ditolak Noni yang mengaku masih sekolah dan punya pacar.
Selang beberapa waktu, Abah Sarna dapat tantangan dari Noni yang bertanya, "Abah gimana, jadi mau nikahi Noni?"
Sekitar sebulan Abah Sarna dan Noni berpacaran.
Selama itu hubungan cinta keduanya putus nyambung tak ubahnya anak muda.
"Namanya lelaki sudah menduda 7 tahun, Abah merasa rapuh dan membutuhkan wanita," katanya.
Meski terpaut usia 61 tahun, Noni mencintai dan menyayangi Abah Sarna.