Khazanah Islam
Berpuasa 1 Hari Jelang Puasa Ramadhan, Bolehkah? Simak Penjelasan MUI
Nabi Muhammad menjelaskan, ketika akan memasuki bulan Ramadhan, hendaknya kita mempersiapkan fisik dan mental secara spiritual.
Kedua, pelaksanaan Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadhan 1443 H.
Sesi ini digelar secara tertutup setelah Salat Maghrib.
Baca juga: Sholat Nisfu Syaban Berapa Rakaat? Simak Bacaan Niat dan Tata Cara Sholat Nisfu Syaban
Baca juga: Bacaan Niat Puasa Nisfu Syaban Bahasa Arab & Indonesia, Lengkap Tata Cara Sholat Agar Dosa Diampuni
Selain data hisab (informasi), sidang isbat juga akan merujuk pada hasil rukyatul hilal (konfirmasi) yang dilakukan Tim Kemenag pada 78 lokasi di seluruh Indonesia.
"Tahap ketiga, telekonferensi pers hasil sidang isbat akan disiarkan secara langsung oleh TVRI dan media sosial Kemenag," tambahnya.
Puasa 1 Hari Jelang Ramadhan, Bolehkah?
Sebelum Ramadhan tiba, ada beberapa orang yang melaksanakan ibadah puasa.
Entah itu untuk membayar sisa utang puasa Ramadhan tahun lalu, puasa sunnah Senin Kamis, ataupun dalam rangka menyambut bulan puasa Ramadhan.
Pertanyaannya, apakah berpuasa satu atau dua hari sebelum memasuki bulan Ramadhan diperbolehkan?
Beberapa waktu lalu, Ustadz Satibi Darwis kala menjabat sebagai anggota Komisi Fatwa MUI Pusat memberikan penjelasannya.

Sebelum menjawab pertanyaaan ini, ada satu hadis yang bisa menjadi rujukan.
Dari Abu Hurairah RA berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
لا تَقَدَّمُوا رَمَضَانَ بِصَوْمِ يَوْمٍ وَلا يَوْمَيْنِ إِلا رَجُلٌ كَانَ يَصُومُ صَوْمًا فَلْيَصُمْهُ
"Jangan mendahului Ramadan dengan berpuasa sehari atau dua hari (sebelumnya). Kecuali seseorang yang terbiasa berpuasa, maka (tidak mengapa) berpuasalah." (HR. Al-Bukhari no. 1914 dan Muslim no. 1082)
Dalam hadis ini, Nabi Muhammad menjelaskan, ketika akan memasuki bulan Ramadhan, hendaknya kita mempersiapkan fisik dan mental secara spiritual.
Tujuannya agar kita benar-benar fit saat memasuki bulan Ramadhan.