Segini Jumlah Pasti Anggaran Pembangunan IKN yang Disebut Jokowi hingga Jadwal Rampung Megaproyek
Ternyata dana itu bukan hanya bersumber dari APBN. Namun ada sumber-sumber lain.
Sebab, sebanyak 56 persen populasi penduduk Indonesia berpusat di Pulau Jawa, khususnya di DKI Jakarta.
Padahal, Indonesia memiliki lebih dari 17.000 pulau yang tersebar di berbagai penjuru.
Pemindahan ibu kota negara juga diharapkan berimbas pada pemerataan ekonomi. Jokowi mengatakan, 58 persen perputaran ekonomi ada di Pulau Jawa.
Baca juga: Anies Bawedan Tak Diajak Presiden Jokowi Kemah di IKN, Refly Harun Sebut Jokowi Sedang Bermain
Baca juga: Jokowi Ditinggal Pergi 33 Gubernur di Titik Nol IKN Nusantara, Ini Alasannya
"Harus ada magnet yang lain sehingga dari 17.000 pulau ini semua tidak menuju ke Jawa, sehingga beban Pulau Jawa, beban Jakarta tidak semakin berat," kata dia.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan, APBN akan digunakan untuk membangun kawasan inti IKN.
Kawasan inti yang dimaksud yakni kompleks Istana Kepresidenan dengan gedung-gedung kementerian yang akan dibangun di tahap awal.
"Banyak yang bertanya kepada saya, terus anggarannya (pembangunan IKN) dari mana? Untuk kawasan inti yang di situ ada istana dan gedung-gedung kementerian memang itu semuanya dari APBN," kata Jokowi saat memberikan sambutan peresmian Kantor DPP Partai Nasdem di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (22/2/2022).
Estimasi Jokowi, biaya yang dibutuhkan untuk membangun kawasan inti IKN setara dengan 20 persen dari total anggaran yang diperlukan untuk membangun kawasan IKN.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com