Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilihan Ketua RT

Makin Gaduh, Warga Nipa-nipa Umumkan Penolakan Pj RT/RW di Masjid

Warga Kecamatan Manggalla melayangkan protes terhadap kebijakan Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menunjuk Pj Ketua RT/RW se Kota Makassar.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Sudirman
Video
Salah satu tokoh masyarakat di Nipa-nipa Husni Mubarak umumkan penolakan Pj RT/RW di masjid 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Warga Kecamatan Manggala melayangkan protes terhadap kebijakan Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menunjuk Pj Ketua RT/RW se Kota Makassar.

Tokoh Masyarakat bernama Husni Mubarak di Manggala menyampaikan penolakan lewat toa masjid.

Video penolakan tersebut telah beredar di sosial media.

Baca juga: Penunjukan Pj Ketua RT/RW di Makassar Gaduh, Danny Pomanto: Ini Hanya Persoalan Memilih

Baca juga: Fadli Ananda Bantu Modal Usaha ke Pelaku UMKM di Makassar

Husni menggunakan baju berwarna hitam, peci hitam serta menggunakan sarung yang dililit di lehernya.

Di depan microfon masjid Nipa-nipa, ia menyuarakan dengan lantang penolakannya.

Ia mengatakan sangat prihatin dengan tindakan Wali Kota Danny Pomanyto terkait penunjukan Pj RT/RW sementara.

"Kami prihatin dengan tindakan yang semena-mena oleh Wali Kota Makassar yang menunjuk PJ RT/RW sementara," ucapnya lewat video yang tersebar di Gurp WhatsApp.

Selain itu, Husni juga menyoroti penunjukan Pj RT/RW yang bukan berasal dari warga Nipa-nipa.

"90 persen warga menolak PJ sementara yang dari luar yang bukan asli dari Nipa-nipa," tuturnya.

Husni mengatas namakan RT/RW yang ada di Nipa-nipa dan tokoh masyarakat menolak keras adanya PJ sementara.

Sementara itu Lurah Manggala, Arwinah Aminuddin, mengatakan belum ada SK yang dipegang oleh Pj RT/RW yang baru.

Arwinah beralasan jika ia tak tahu dari mana informasi penunjukan RT/RW tersebut diketahui masyarakat.

"Belum ada (SK) karena nama-nama (Pj) saja belum di tangan," katanya.

Kata dia, masih ada proses yang belum selesai.

Diketahui, pada Sabtu (12/3/2022) kemarin, Wali Kota Makasar Danny Pomanto telah mengangkat Penjabat (Pj) RT/RW.

Wali Kota Makassar Danny Pomanto lewat video yang dibuat menerangkan, Peraturan Wali Kota (Perwali) baru tentang RT/RW telah tandatangani, berarti Perwali lama telah selesai alias tidak berlaku.

"Izinkan saya sebagai Pemerintah Kota Makassar mengucapkan terima kasih atas dedikasi RT/RW yang selama ini telah menyelesaikan tugasnya dengan sempurna hingg Maret 2022 ini," tuturnya.

Kata Danny, sambil menunggu Pemilu Raya RT/RW yang akan selenggarakan secepatnya, ia menunjuk Pj untuk sementara waktu.

Danny juga menitip pesan kepada pihak yang belum sempat duduk sebagai Pj, masih ada kesempatan untuk ikut pemilu raya. 

"Insyaallah semua bisa terpilih orang-orang yang terbaik," ujarnya.

Kalaupun tidak terpilih kata Danny, merek juga tetap orang yang terbaik.

Lanjut Wali Kota dua periode ini masih banyak kegiatan Pemkot Makassar yang disiapkan.

Sehingga, yang tidak terpilih tidak usah kecewa.

"Ini hanya persoalan memilih satu ketua RT/RW," ulasnya.

"Seandainya bisa memilik satu RT 10 RT/RW nya saya kan pilih 10 tapi sayangnya cuma satu," sambungnya.

Bagi Danny, siapa saja yang ingin mendedikasikan dirinya untuk Kota Makassar bisa menghubungi Pemkot.

Pihaknya akan siapkan tugas-tugas bersama untuk membangun Kota Makassar  bersama-sama. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved