Perampokan di Bone
Atas Permintaan Keluarga, Korban Perampokan Sadis di Bone Diautopsi di RSUD Tenriawaru
Korban diotopsi di Rumah Sakit Daerah (RSUD) Tenriawaru Bone, Jl Dr Wahidin Sudirohusodo, Kelurahan Macanang, Kecamatan Tanete Riattang Barat
Penulis: Kasdar Kasau | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG BARAT - Korban perampokan yang meninggal di Kabupaten Bone Sulawesi Selatan (Sulsel) diautopsi.
Korban diotopsi di Rumah Sakit Daerah (RSUD) Tenriawaru Bone, Jl Dr Wahidin Sudirohusodo, Kelurahan Macanang, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone, Sulsel.
Hal ini diungkapkan oleh Humas RSUD Tenriawaru Bone, Ramli, Senin (14/3/2022).
"Jenazah tiba di RSUD Tenriawaru Bone pukul 11.30 WITA," jelas Ramli.
Ia mengatakan, korban dibawa oleh keluarganya menggunakan kendaraan ambulans.
"Dokter yang memeriksa tadi, ditemukan robek di kepala," katanya.
Selanjutnya ditemukan ada 13 titik luka di bagian kepala.
"Termasuk luka retak pada tulang kepala bagian belakang," terang Ramli.
Kemudian ada juga luka di atas alis sebelah kiri pada wajah.
"Lalu ada juga luka di telapak tangan," ujarnya.
Selain itu, ada juga luka di tangan sebelah kiri bagian punggung tangan.
"Semua luka itu robek akibat dari benda tajam," papar Ramli.
Setelah dilakukan pemeriksaan, selanjutnya korban dibawa pulang oleh keluarganya.
Diberitakan sebelumnya, perampokan disertai penganiayaan berat di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) masih diburu polisi.
Pelaku diketahui membawa kabur uang sebesar Rp40 juta.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Kepolisian Sektor (Kapolres) Bone, AKBP Ardiansyah.
"Uang itu merupakan hasil penjualan pupuk kelompok tani," terang Ardiansyah.
Rencananya akan disetorkan hari ini, namun hilang di laci meja milik korban.
Aksi perampokan ini terjadi di Desa Pattiro Mampu, Kecamatan Dua Boccoe, Bone Sulsel.
Perampokan tersebut menyebabkan korban meninggal dunia.
Korban sekaligus pemilik kios bernama H. Murni meninggal dunia saat mempertahankan barang dagangannya.
Korban mengalami luka dibagian leher dan beberapa bagian tubuh akibat tebasan benda tajam.
Warga setempat mengatakan, peristiwa terjadi sekira pukul 09.45 WITA.
"Perampok menggasak sejumlah barang di Kios," ungkap Abdul warga setempat.
Peristiwa ini dibenarkan oleh Kepala Kepolisian Sektor (Kapolres) Bone, AKBP Ardiansyah.
"Terjadi tindak pidana pencurian dengan kekerasan," katanya.
Pihaknya kini tengah melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP). (*)
Laporan Kontributor TribunBone.com - Kasdar.