PSM Dapat Angin Segar Jelang Lawan Persela, Rasyid Bakri dan Manda Cingi Selesai Jalani Sanksi

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar mendapat angin segar jelang pekan ke-31 Liga 1 2021-2022.

PSM menjamu Persela Lamongan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar pada Senin (14/3/2022) pukul 17.00 Wita.

Dua gelandang yang sebelumnya absen karena akumulasi kartu kuning, Rasyid Bakri dan Manda Cingi kini bisa dimainkan.

Pelatih PSM, Joop Gall kini memiliki opsi banyak pemain di lapangan tengah.

Bahkan, pelatih 58 tahun itu bisa menerapkan kembali strategi empat gelandang.

Seperti ketika menang 2-1 lawan PSIS Semarang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar pada Minggu (6/3/2022).

Strategi Joop Gall kala itu cukup berhasil. Lapangan tengah skuad Laskar Pinisi tampil solid, sulit ditembus.

Ketika lawan Persipura, hanya tiga gelandang dipasang. Hasilnya, pemain Persipura mendominasi jalannya pertandingan.

Terbukti dengan penguasaan bola Persipura 68 persen berbanding 32 persen.

Lawan Persela, Joop Gall punya lima opsi pemain dampingi Willem Jan Pluim di lapangan tengah. 

Ada Rasyid Bakri, M Arfan, Delfin Rumbino, Manda Cingi dan Sutanto Tan.

Sebagai persiapan lawan Laskar Joko Tingkir, PSM
kini telah memanaskan mesin.

Latihan kembali dilakukan hari ini, Sabtu (12/3/2022).  Sebab, pemain hanya jalani proses recovery, kemarin, Jumat (11/3/2022).

Hal ini diungkapkan oleh Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim melalui WhatsApp, Sabtu (12/3/2022).

"Kemarin tim recovery, hari ini latihan normal," ungkapnya.

Namun, tiga pemain PSM masih diragukan tampil. Yakni Golgol Mebrahtu, Ganjar Mukti dan Erwin Gutawa.
 

Golgol sempat alami keluhan di bagian paha ketika lawan Persipura. 

Sementara Ganjar dan Erwin cedera lawan PSIS. Bahkan dua pemain ini tak dibawa hadapi Persipura.

PSM Makassar  wajib menang ketika hadapi Persela. Tiga poin bagi PSM akan memastikan mereka tetap bertahan di Liga 1 musim mendatang.

Willem Jan Pluim cs kini berada di peringkat 13 dengan 34 poin.

Tambahan tiga poin  dari Persela membuat klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) kumpulkan 37 poin.

Jumlah poin ini tidak bisa lagi dilampui oleh Persipura Jayapura yang pimpin zona degradasi (peringkat 16) dengan 24 poin.

Sebab, Mutiara Hitam maksimal kumpulkan 36 poin sampai akhir musim. Itu pun kalau sisa  empat pertandingan disapu bersih dengan kemenangan.

Namun, Persela tak akan membiarkan kemenangan diraih oleh PSM. Lantaran, mereka juga butuh tiga poin untuk jaga asah lolos dari jurang degradasi.

Klub kebanggaan masyarakat Lamongan ini bertengger di peringkat 17 dengan 20 poin, hanya satu tingkat di atas juru kunci klasemen, Persiraja Banda Aceh.

Jika Laskar Joko Tingkir takluk dari PSM, peluang untuk bertahan di kasta tertinggi sepak Indonesia sangat tipis.(*)