Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Doni Salmanan

Kisah Doni Salmanan Mantan Tukang Parkir Jadi Kaya Raya Diduga dari Hasil Nipu, Kini Terancam Miskin

Doni Salmanan ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) investasi binary option platform Quotex.

Editor: Sakinah Sudin
Instagram @donisalmanan
Doni Salmanan Mantan Tukang Parkir Jadi Kaya Raya Diduga dari Hasil Nipu. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Nama Doni Salmanan kini tengah jadi perbincangan hangat di masyarakat.

Hal tersebut usai Doni Salmanan ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) investasi binary option platform Quotex.

Diberitakan, Bareskrim Polri resmi menetapkan Doni Salmanan sebagai tersangka kasus dugaan TPPU investasi binary option platform Quotex, Selasa (8/3/2022).

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, pihak kepolisian langsung menahan Doni Salaman. 

 "Setelah gelar perkara status yang bersangkutan DS (Doni Salmanan) dari saksi ditetapkan menjadi tersangka," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, pada konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (8/3/2022).

Crazy Rich Bandung Doni Salmanan dan istrinya, Dinan Fajrina
Crazy Rich Bandung Doni Salmanan dan istrinya, Dinan Fajrina (Instagram Doni Salmanan)

Profil Doni Salmanan

Doni Salmanan merupakan pria asal Bandung, kelahiran Oktober 1998.

Dikutip dari Tribunnewswiki.com, ia adalah seorang YouTuber sekaligus pengusaha yang sukses di usia muda.

Ia sering membagikan konten-konten di YouTube pribadinya.

Lantaran kesuksesannya tersebut, Doni Salmanan kerap disapa dengan sebutan King Salmanan.

Berkat usahanya itu, ia memiliki sejumlah motor sport di antaranya Ducati Panigale V4S, Ninja H2R, BMW S 1000 RR, Harley Davidson, dan Yamaha All New R1M.

Harga dari motor-motor koleksinya itu bisa mencapai ratusan juta rupiah.

Selain itu, Doni juga mengoleksi mobil-mobil sport dan mewah, seperti Lamborghini dan BMW.

Pria 24 tahun ini terlahir dari keluarga sederhana. Ia bahkan hanya lulusan sekolah dasar (SD).

Setelah lulus SD, Doni Salmanan mulai melamar kerja.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved