Ngobrol Virtual
Forum Pemerhati Masalah Perempuan Sebut Angka Perkawinan Anak di Sulsel Tinggi
Hal itu dikatakan Alita Karen dari Forum Pemerhati Masalah Perempuan (FPMP) Sulsel saat menjadi narasumber di Ngovi (Ngobrol Virtual) Tribun Timur
Penulis: Nining Angraeni | Editor: Sudirman
lihat foto
Youtobe Tribun Timur
Alita Karen dari Forum Pemerhati Masalah Perempuan (FPMP) Sulsel dan Sri Endang Sukarsih dari Polbangtan Gowa
Ia menuturkan, perkawinan anak sangat berisiko dan membahayakan.
"Anak yang belum waktunya kawin itu, rentan untuk bercerai dan mendapatkan kekerasan dalam rumah tangga," sebutnya.
Ia pun berusaha untuk meminimalisir perkawinan anak tersebut terjadi dengan melakukan penelitian.
"Saya melakukan penelitian untuk mencari potensi perempuan. Ternyata ada banyak sekali. Bagaimana kalau kita mulai memberikan ruang untuk kita bisa lebih mengekspresikan diri," imbuhnya.
Laporan jurnalis Tribunpinrang.com, Nining Angreani.
Berita Terkait
![[FULL] Pakar: Pak Prabowo Bilangnya Kerja untuk Rakyat? Kok soal Tunjangan DPR Tak Kunjung Bersikap?](https://img.youtube.com/vi/KUoE3M9iDyA/mqdefault.jpg)
