Harga Gas LPG 12 Kg di Maros Naik hingga Rp 189 Ribu
Gas elpiji ukuran 5,5 kilogram (kg) dibanderol Rp 91 ribu, sedangkan LPG 12 Kg mencapai Rp 189 ribu.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Gas minyak cair atau Liquefied Petroleum Gas (LPG) di kabupaten Maros mengalami kenaikan harga.
Kenaikan harga ini mulai terjadi sejak hari ini, Selasa, (1/3/2022).
Gas elpiji ukuran 5,5 kilogram (kg) dibanderol Rp 91 ribu, sedangkan LPG 12 Kg mencapai Rp 189 ribu.
Salah satu pemilik Showroom agen elpiji yang terletak di Jl. Nasrun Amirullah, Rusman, mengatakan, perbedaan harga jual gas LPG 12 Kg dengan sebelumnya mencapai Rp 15 ribu.
Sedangkan gas LPG 5,5 dengan harga sebelumnya mencapai Rp 6 ribu.
Ia menambahkan kenaikan harga telah dua kali terjadi sejak kurun waktu tiga bulan terakhir.
“Untuk gas LPG 5,5 kg dulu harganya cuman Rp 85 ribu kini di harga Rp 91 ribu, sedangkan yang ukuran 12 kg kini diharga Rp 189 ribu,” hitungnya.
Dia juga mengatakan kenaikan gas elpiji terjadi dipicu oleh harga gas dunia yang melambung tinggi dampak konflik perang Rusia dan Ukraina.
“Kenaikan terjadi setelah harga gas dunia melambung tinggi dipengaruhi oleh konflik Rusia dan Ukraina,” ungkapnya.
Untuk traffic penjualannya sendiri belum terlalu terlihat karena sejauh ini langganannya masih membeli.
“Setelah terjadi kenaikan, respon masyarakat sendiri cukup kaget, namun ini mempengaruhi daya beli dari masyarakat, pembeli berkurang sementara stok diagen melimpah,” ucapnya.
Sementara untuk LPG subsidi 3 Kg tidak ada perubahan harga yang berlaku.
Salah satu, ibu rumah tangga di Desa Bontotallasa, Khadijah mengungkapkan tak bisa berbuat banyak dengan kenaikan LPG yang terjadi saat ini.
"Semua harga sudah mulai naik, minyak goreng, tahu tempe, daging sapi, sekarang LPG juga naik, dan mungkin saja harga tersebut masih akan terus mengalami kenaikan menjelang bulan ramadhan,” ungkapnya.
Ia pun berharap pemerintah dapat mengambil langkah cepat untuk mengatasi kenaikan ini.
Apalagi, kata dia, gas LPG merupakan salah satu kebutuhan utama di rumah.(*)