Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Perang Rusia Vs Ukraina

China 'Terlibat' di Perang Rusia Vs Ukraina, Isi Pembicaraan Telepon Presiden Xi Jinping dan Putin

China kini ikut 'terlibat' dalam serangan militer Rusia ke Ukraina. Presiden China, Xi Jinping menelepon Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Editor: Edi Sumardi
AFP PHOTO/NOEL CELIS/JIJI
Presiden Rusia, Vladimir Putin dan Presiden China, Xi Jinping. 

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden kemudian merilis pernyataan tak lama setelah aksi militer dimulai, dengan menyebut agresi itu sebagai serangan tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan oleh Rusia.

"Putin telah memilih perang yang direncanakan yang akan membawa korban jiwa dan penderitaan manusia," katanya pada Rabu (23/2/2022) malam.

Russia alone is responsible for the death and destruction this attack will bring, and the United States and its Allies and partners will respond in a united and decisive way. The world will hold Russia accountable. (Rusia sendiri yang bertanggung jawab atas kematian dan kehancuran yang ditimbulkan oleh serangan ini, dan Amerika Serikat serta para sekutu dan mitranya akan merespons dengan cara yang bersatu dan tegas. Dunia akan menuntut pertanggungjawaban Rusia).”

Tweet Presiden AS, Joe Biden soal perang Rusia melawan Ukraina.
Tweet Presiden AS, Joe Biden soal perang Rusia melawan Ukraina. (TWITTER.COM/@POTUS)

Demikian kicauan Joe Biden melalui akunnya di Twitter @POTUS, Kamis lalu.

Joe Biden berujar, dia akan memantau situasi dari Gedung Putih pada Rabu malam dan berencana bertemu para mitra dari G7 pada Kamis (24/2/2022) pagi, untuk mengumumkan sanksi lebih lanjut dari AS dan sekutunya atas serangan Rusia ke Ukraina.(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved