Perang Rusia Vs Ukraina
Sebab Perang Rusia Vs Ukraina hingga Arti Posting-an Andriy Shevchenko di Instagram, Jangan Salah!
Presiden Rusia, Vladimir Putin pun telah mendeklarasikan perang Rusia dengan Ukraina. Beredar screenshot dari posting-an Andriy Shevchenko
TRIBUN-TIMUR.COM - Pihak Rusia sedang sedang menjalankan operasi militer khusus untuk mendemiliterisasi Ukraina.
Suara ledakan dan tembakan artileri terdengar di Kramatorsk, Kharkiv, Odessa, Mariupol, dan ibu kota Kiev.
Semuanya itu merupakan kota besar di Ukraina.
Presiden Rusia, Vladimir Putin pun telah mendeklarasikan perang Rusia dengan Ukraina sebagaimana dilaporkan New York Post, Rabu (23/2/2022).
Selang beberapa saat setelah pidato Vladimir Putin ditayangkan ditayangkan di televisi sebelum pukul 6 pagi waktu setempat, suara ledakan dan tembakan pun terdengar.
Vladimir Putin mengatakan, Rusia tidak berniat menduduki dan menyalahkan pemerintah Ukraina itu atas potensi pertumpahan darah.
Baca juga: Rusia Resmi Serang Ukraina, Kota-kota Besar Langsung Dihantam Ledakan
Dia mengancam negara-negara yang mencoba mengganggu tindakannya bakal menghadapi konsekuensi yang belum dilihat.
Dalam pidatonya, Vladimir Putin berbicara kepada pasukan Ukraina, mendesak mereka untuk meletakkan senjata.
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden kemudian merilis pernyataan tak lama setelah aksi militer dimulai, dengan menyebut agresi itu sebagai serangan tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan oleh Rusia.
"Putin telah memilih perang yang direncanakan yang akan membawa korban jiwa dan penderitaan manusia," katanya pada Rabu (23/2/2022) malam.
“Russia alone is responsible for the death and destruction this attack will bring, and the United States and its Allies and partners will respond in a united and decisive way. The world will hold Russia accountable. (Rusia sendiri yang bertanggung jawab atas kematian dan kehancuran yang ditimbulkan oleh serangan ini, dan Amerika Serikat serta para sekutu dan mitranya akan merespons dengan cara yang bersatu dan tegas. Dunia akan menuntut pertanggungjawaban Rusia).”
Demikian kicauan Joe Biden melalui akunnya di Twitter @POTUS, Kamis hari ini.
Joe Biden berujar, dia akan memantau situasi dari Gedung Putih pada Rabu malam dan berencana bertemu para mitra dari G7 pada Kamis (24/2/2022) pagi, untuk mengumumkan sanksi lebih lanjut dari AS dan sekutunya atas serangan Rusia ke Ukraina.
Pesan Andriy Shevchenko
Saat Vladimir Putin mendklarasikan perang, di media sosial dan grup pesan pesan instan WhatsApp beredar screenshot dari posting-an legenda Timnas sepakbola Ukraina, Andriy Shevchenko.
