Psm vs Bhayangkara FC
Lawan Bhayangkara, PSM Diminta Ubah Taktik dan Line Up
PSM dalam tren negatif setelah mengalami empat kekalahan beruntun. Berada di peringkat 13 dengan 28 poin.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar melawan Bhayangkara FC pada pekan ke-27 Liga 1 2021-2022.
Pertandingan berlangsung di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, besok, Jumat (25/2/2022) pukul 21.45 Wita.
PSM dalam tren negatif setelah mengalami empat kekalahan beruntun. Berada di peringkat 13 dengan 28 poin.
Sedangkan Bhayangkara FC di posisi empat dengan 53 poin. The Guardian bersaing dalam perebutan trofi Liga 1 musim ini.
Pengamat sepak bola, Budiardjo Thalib mengatakan,
Bhayangkara lebih diunggulkan secara mental dari pada PSM.
Sebab, hasil buruk diperoleh PSM di empat pertandingan terakhirnya.
Untuk meraih kemenangan, eks pelatih Persik Kediri ini menyarankan PSM harus ubah cara bermain dan pemain yang mengisi line up.
"Perubahan pemain dan taktikal sangatlah penting. Kalau tak ada perubahan, mulai dari taktikal dan starting, PSM susah mengejar ketertinggalan," jelasnya melalui telepon, Kamis (24/2/2022).
Apa lagi, tambah dia, Bhayangkara sedang on fire, materi pemain dimiliki lebih bagus. Ditambah waktu jeda pertandingan lebih banyak dimiliki. Di lain sisi PSM harus memikirkan proses recovery pemain.
Eks asisten pelatih PSM ini menuturkan, PSM harus waspada permainan cepat Bhayangkara.
Mereka memiliki pemain cepat, transisi juga cepat, punya pemain berbahaya di second striker dan jangan biarkan main dari kaki ke kaki.
"Kita tahu Bhayangkara main dari kaki ke kaki. Long passnya juga harus diwaspadai. Pemain dari second striker biasa masuk, ini harus diwaspadai ketika masuk dalam kotak penalti. Ditopang dengan winger cepat," tuturnya.
Untuk mematikan permainan Bhayangkara, kata dia, perlu memasang pemain yang cepat pula. Kemudian pemain memiliki fisik dan pressure yang bagus.
Saat ini PSM alami paceklik gol. Empat pertandingan dilewati tanpa mencetak gol satu pun.
Menurutnya, penyerang PSM perlu lebih bersabar dalam finishing. Apa lagi ketika berada di dalam kotak penalti.