Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

BBI & BWI Sulsel 2022

Bank Indonesia Gelar Gernas BBI dan BWI di Makassar, Luhut Binsar Panjaitan dan Sandiaga Uno Hadir

Dihadiri oleh Menteri Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dan Plt Gubernur Sulsel

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Muhammad Fadhly Ali
Tribun Timur/Muh Abdiwan
Openingnya ceremony Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan Gerakan Nasional Bangga Berwisata di Indonesia Aja (Gernas BWI) digelar di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (24/2/2022) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bank Indonesia (BI) menjadi Movement Manager Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan Gerakan Nasional Bangga Berwisata di Indonesia Aja (Gernas BWI) digelar di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Gernas BBI dan BWI Sulsel digelar selama tiga hari, Kamis-Minggu (24-27/2/2022), mengusung tema Semangat Pinisi (Perkuat Inisiasi Nyata melalui Sinergi dan Inovasi untuk Pemulihan Ekonomi).

Tema ini sejalan dengan G20 yang mengangkat tema Recover Together, Recover Stronger.

Opening Ceremony dilaksanakan di Anjungan Pantai Losari.

Dihadiri oleh Menteri Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dan Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.

Hadir secara virtual Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo beserta beberapa kementerian terkait.

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo mengaku bangga dan mengapresiasi kuatnya sinergi, kolaborasi dan kerja sama untuk memajukan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Indonesia.

"Mari bersama memperkuat sinergi, kolaborasi dan memberikan afirmasi. Memberikan keberpihakan kepada UMKM untuk maju," katanya saat memberikan sambutan.

Pertama, UMKM harus didukung afirmasi kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah daerah (Pemda).

Dia menyambut baik program E-Katalog yang tak lama lagi dilaunching oleh pemerintah dan berharap semakin banyak UMKM masuh pengadaan di pemerintah pusat maupun Pemda.

"Kami di BI sejak tahun lalu sudah menggunakan E-Katalog, UMKM salah satu vendor kami untuk diberdayakan kemerdekaannya. Keberpihakan itu sangat penting, karena itu market bagi produk kebanggaan dari UMKM," ucap Perry Warjiyo.

Afirmasi kedua, sebutnya adalah melakukan pemberdayaan UMKM. 

Caranya menempuh klasterisasi dan pelatihan-pelatihan, pemberdayaan, kewirausahaan bagaimana akses ke perbankan.

Alumni lowa State University ini berterima kasih kepada pemerintah pusat dan Pemda untuk pemberdayaan UMKM dan semakin banyak UMKM ikut dalam Gernas BBI.

"Istilah kami, mari kita panen lebih banyak UMKM untuk bisa masuk ke Gernas BBI. Itulah harvesting UMKM baru kita terus tingkatkan di tahun 2022," tambahnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved