PSM Makassar vs Persita Tangerang
Menyerah 2-0 Atas Persita, PSM Kian Dekat Zona Degradasi, 3 Laga, 3 Kekalahan hingga Nihil Gol
Klub kebanggaan masyarakat Sulsel ini takluk dua gol tanpa balas dari Persita Tangerang.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar harus kembali menelan pil pahit di pekan ke-26 Liga 1 2021-2022.
Klub kebanggaan masyarakat Sulsel ini takluk dua gol tanpa balas dari Persita Tangerang.
Gol dicetak Ricky Ariansyah di menit 11 dan digandakan oleh Sin Yeong Bae di menit 82.
PSM berkali-kali coba mengejar ketertinggalan gol. Sayang sejumlah peluang hanya bentur mistar gawang dan digagalkan kiper Persita, Dhika Bhayangkara..
Sepakan M Arfan dan tendangan bebas Zulkifli Syukur di menit akhir pertandingan babak pertama.
Awal babak kedua, PSM nyaris unggul andai Golgol Mebrahtu tak membentur gawang.
Ditambah peluang Rizky Eka di menit 57 pertandingan masih bisa ditepis kiper Persita, Dhika Bhayangkara.
Kedua kesebelasan bertanding di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (19/2/2022) malam.
Kekalahan ini membuat PSM tak pernah menang di tiga pertandingan terakhir.
Kebobolan tujuh gol dan tak satu pun gol berhasil dicetak.
Hasil ini membuat posisi PSM terus melorot. Turun ke peringkat 13 dengan 28 poin. Selisih enam poin dari Persipura Jayapura di zona degradasi.
Sementara Persita naik di peringkat 9 dengan 33 poin.
Jalannya Pertandingan Babak Pertama
Persita ambil inisiatif serangan lebih dulu. Ahmad Hardianto melepaskan tembakan di menit ke empat.
Bola sempat membenturkan bek PSM, Adam Mitter dan hampir masuk ke gawang PSM dijaga Hilman Syah.
Semenit berselang, PSM membalas lewat tendangan jarak jauh. Sayang, tembakan masih tipis di sisi kanan gawang Persita dijaga Dhika Bhayangkara.
Aksi balas serangan dipertunjukkan kedua kesebelasan.
Menit ke tujuh, sundulan kapten Persita, Agung Prasetyo belum menemui sasaran.
Persita memecah kebuntuan lewat di menit ke-11 lewat sepakan Ricky Ariansyah.
Sepakan dari luar kotak penalti pemain nomor punggung 19 ini tak bisa dijangkau Hilman Syah.
Persita unggul 1-0 atas PSM.
Tertinggal satu gol, PSM merespon lewat tendangan M Arfan. Namun, bola hanya membentur mistar gawang.
Menit 18, pergantian pemain dilakukan PSM. Anco Jansen alami cedera sehingga harus digantikan oleh Ilham Udin Armaiyn.
Ilham Udin yang baru masuk langsung memberikan tekanan di dalam kotak penalti Persita, tetapi ia kalah dalam perebutan bola.
Gawang PSM terancam di menit 20. Beruntung Hilman Syah masih bisa menepis tendangan Andre Prakoso.
Namun, menit 25 pemain asal Jeneponto itu harus ditarik keluar karena cedera. Hilman Syah digantikan Syaiful Syamsuddin.
Semenit berselang, M Arfan kembali melepaskan tendangan keras, lagi-lagi belum menemui sasaran.
Percobaan Pluim di menit 29 masih bisa digagalkan pertahanan Persita.
Persita memainkan umpan pendek dalam membongkar pertahanan PSM, sedangkan PSM mengandalkan long ball dan pemain cepat di lini depan.
Menit 37, anak asuh Widodo Cahyono Putro kembali lepaskan tembakan jarak jauh, masih bisa diblok Ganjar Mukti.
Persita mendapatkan sepakan pojok, tak membuahkan hasil.
PSM membalas lewat aksi individu Rizky Eka. Tendangan dilepaskan masih tipis di atas mistar gawang Dhika Bhayangkara.
Menit 43, tembakan pemain Persita, Ricky Ariansyah masih melambung tinggi di gawang PSM.
Anak asuh Joop Gall punya kesempatan menyamakan kedudukan di menit akhir pertandingan babak pertama.
Tendangan bebas Zulkifli Syukur masih membentur tiang gawang. Bola muntah langsung disambar Ilham Udin, tapi masih melambung tinggi.
Kedudukan 1-0 Persita atas PSM bertahan hingga 45 menit pertama.
Jalannya Babak Kedua
Awal babak kedua Persita ambil inisiatif serangan. Bola sentuhan pertama, pemain Persita mengirim umpan jauh langsung ke jantung pertahanan PSM.
Beruntung Zulkifli Syukur sigap mengantisipasi bola.
PSM nyaris menyamakan kedudukan di menit 46, andai sundulan Golgol tak membentur mistar gawang.
Menit 52, Ricky Ariansyah coba melepaskan tembakan untuk menambah keunggulan bagi Persita, tapi masih melambung tinggi.
Semenit berselang umpan dikirimkan Abdul Rachman lebih mengarah ke kiper Persita, Dhika Bhayangkara.
Persita membalas kembali lewat M Toha. Tendangan kerasnya masih bisa ditepis Syaiful Syamsuddin.
Menit 57, penyelamatan krusial dilakukan Dhika Bhayangkara setelah menepis sepakan kaki kiri Rizky Eka.
Tak mau kalah, Syaiful Syamsuddin juga melakukan penyelamatan gemilang setelah menangkap bola sepakan Andre Prakoso.
PSM kembali melakukan pergantian pemain di menit 60. Ilham Udin yang baru masuk setelah menggantikan Anco Jansen di babak pertama digantikan oleh Saldi Amiruddin.
Adam Mitter yang cedera digantikan oleh bek muda Renaldi. Ini menjadi debut Renaldi berkostum PSM.
PSM terus berusaha mengejar selisih gol. Kesalahan umpan ketika memasuki daerah pertahanan Persita menjadi kendala.
Justru Persita nyaris menggandakan gol di menit 71. Beruntung sepakan keras, Ricky Ariansyah masih membentur mistar gawang.
Kartu kuning pertama dikeluarkan wasit, Anas Apriliandi kepada Zulkifli Syukur di menit 75.
Persita melakukan pergantian pemain di 10 menit akhir pertandingan selesai. Taufiq Febriyanto masuk menggantikan Andre Agustiar dan Rishadi Fauzi menggantikan Ahmad Nur Hardianto.
Persita akhirnya menggandakan keunggulan di menit 82. Menerima umpan Miftahul Hamdi, Sin Yeong Bae dengan tenang menjebloskan bola ke gawang Syaiful Syamsuddin.
Persita unggul 2-0 atas PSM.
Untuk pertahankan keunggulannya, Persita melakukan pergantian pemain. Sin Yeong dan Kasim Botan ditarik keluar digantikan Irsyad Maulana dan H Saputra.
Unggul dua gol tak mengendurkan permainan Persita. Berkali-kali mereka kembali mengancam.
PSM memiliki peluang di menit akhir pertandingan, tapi Golgol kalah belum bisa manfaatkan dengan baik.
PSM pun harus menerima kekalahan dua gol tanpa balas dari Persita.(Tribun-Timur.com)