Ngeri! Pelajar di Belawa Wajo Meninggal Dunia Usai Dipukuli Temannya

TRIBUNWAJO.COM, BELAWA - Perkelahian dua anak Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Belawa, Kabupaten Wajo, pada Rabu (16/2/2022) kemarin, berakhir tragis.

Salah satu pelajar yang berinisial AH (13) meninggal dunia usai dipukul oleh MU (14).

Perkelahian pelajar SMPN 3 Belawa itu kini ditangani Polres Wajo.

MU yang berasal dari Kabupaten Sidrap itu kini telah diamankan di Mapolres Wajo, Kamis (17/2/2022).

"Pelaku sudah dirangkap dan dibawa ke Mapolres Wajo," kata Kapolres Wajo, AKBP Muhammad Islam Amrullah, kepada Tribun-Timur.com.

Perkelahian dua pelajar itu bermula lantaran ada selisih paham di antara keduanya.

MU melayangkan bogem mentah ke arah bagian belakang telinga sebelah kiri AH dan ke arah wajah.

"Korban mengalami luka bengkak pada bagian wajah dan pada bagian belakang telinga," katanya.

Akibatnya, beberapa kali AH muntah dan sempat dibawa ke salah satu klinik kesehatan di Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap.

"Sempat dibawa ke klinik di Sidrap, kemudian korban akhirnya meninggal dunia," katanya.

MU pun terancam bui 15 tahun penjara, berdasarkan pasal 81 ayat 3 Undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

Sementara itu, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wajo telah mengetahui peristiwa tersebut.

Sekretaris Disdikbud Wajo, Yahya sangat menyayangkan peristiwa tersebut terjadi, dan turut berduka terhadap keluarga korban.

Lebih lanjut, Yahya pun menyerahkan sepenuhnya proses hukum yang telah berjalan di pihak kepolisian.

"Kita serahkan dulu ke pihak berwajib untuk proses secara hukum," katanya.(Tribun-Timur.com)