Sentra Layanan Universitas Terbuka Segera Hadir di Enam Kabupaten di Sulsel 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mendekatkan pelayanan dan mempopulerkan UT Makassar selaku PTN ke-45, maka dalam waktu dekat akan segera hadir, Sentra Layanan Universitas Terbuka (SALUT) pada enam kabupaten di Sulsel. 

Kabupaten yang akan segera hadir SALUT tersebut yakni Jeneponto, Wajo, Bone, Soppeng, Maros dan Gowa. 

Direktur UT Makassar Drs Hasanuddin membenarkan hal tersebut saat didampingi dosen UT, Dr M Arifin Zaidin kepada media di ruang kerjanya, Senin (7/2/2022).

Hasanuddin mengatakan, Salut ini adalah fasilitas UT yang berada di kabupaten/kota strategis untuk memberikan dukungan layanan bagi mahasiswa, calon mahasiswa atau anggota masyarakat terkait dengan informasi ke-UT-an, kegiatan pembelajaran dan kegiatan pendidikan lainnya.

Fasilitas layanan didukung perangkat komputer, jaringan internet berkecepatan tinggi dan perangkat lainnya dapat dimanfaatkan untuk berlatih mengoperasikan komputer dan internet dalam mengakses sumber belajar secara online.

Selain itu juga melakukan registrasi dan pemesanan bahan ajar secara online, kegiatan belajar dan ujian secara online dan berbagai ragam layanan UT lainnya. 

Pada enam kabupaten itu yang paling siap dan diharapkan akhir Pebruari 2022 akan mulai beroperasi dan di resmikan oleh Rektor UT, Prof Drs Ojat Darojat, M.Bus, PhD, adalah Jeneponto dan Wajo. 

Data 2021, mahasiswa yang bertransaksi dalam pangkalan data mencapai 6,000 orang. 

Kehadiran SALUT di enam kabupaten yang selama ini potensial mahasiswa, sehingga diharapkan UT Makassar targetkan akan mencapai 12 ribu mahasiswa baru. 

SALUT pada sisi lain juga akan semakin mendekatkan pelayanan UT kepada masyarakat dan stakholder lainnya. 

Selain mendirikan SALUT, UT Makassar juga gencar melakukan publikasi dan sosialisasi pada media massa dan media sosial. 

Pendirian SALUT di UT Makassar, setelah sebelumnya Direktur UT Makassar, Drs Hasanuddin, M.Si dan Penanggung jawab Bidang Kerjasama, Humas dan Alumni UT Makassar, Prof Dr H Abdul Rahman Rahim, SE, MM, secara marathon melakukan silaturrahim pada  bupati di kabupaten tersebut serta mencari mitra kerja yang akan mengelola SALUT.(Tribun-Timur.com)