Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penganiayaan di Bulukumba

Karena Dendam, Pemuda Desa Bialo Bulukumba ini Dianiaya di Tengah Sawah

Kasus penganiayaan terjadi di Desa Bialo, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (7/2/2022).

Penulis: Firki Arisandi | Editor: Sukmawati Ibrahim
DOK PRIBADI
Agusriandi semasa hidupnya 

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Kasus penganiayaan terjadi di Desa Bialo, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (7/2/2022).

Kejadian itu membuat korban bernama Agusriandi (22 tahun) meninggal dunia.

Dia diduga dianiaya oleh tetangganya sendiri berinisial MF (27 tahun).

Kasat Reskrim Polres Bulukumba, AKP Muhammad Yusuf, mengatakan, peristiwa itu terjadi Pukul 01.30 dini hari.

Kejadiannya di areal ahan persawahan Dusun Mattoanging, Desa Bialo, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba.

"Iya, pelaku sudah ditahan. Dan korban sudah dimakamkan tadi siang," kata AKP Muhammad Yusuf.

Dari hasil introgasi awal, korban dan pelaku berpapasan di jembatan Bungeng.

Kemudian Agusriandi memutar balik motornya kemudian mengejar MF.

Baca juga: Dendam Lama Bersemi Kembali, Beginilah Nasib Muhammad Tang Usai Diparangi Tetangga Sendiri

Baca juga: Tragedi Senjata Makan Tuan, Pemuda Tewas Tertikam Badik Sendiri

"Pada saat itu, korban mengeluarkan kalimat 'lama mentong mako kutunggu (sudah lama saya tunggu kamu)," kata AKP Yusuf.

Mendengar kata-kata tersebut, MF hanya terdiam dan meninggalkan Agusriandi.

Namun sekitar 100 meter, MF berhenti karena merasa dikejar oleh korban.

Dan pada saat itu korban langsung mengeluarkan sebilah badik dan mengarahkannya ke MF.

Badik korban mengenai tangan bagian kiri dan pelipis.

Selanjutnya MF melarikan diri ke areal persawahan, kemudian dikejar oleh Agusriandi dan terjadilah perkelahian. 

Saat itulah MF mengambil sebuah balok kayu lalu mengahantam kepala dan leher korban hingga jatuh tersungkur ke tanah. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved