Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kisah Pilu Murid Kelas 4 SD di Maros, Temui Chaidir Syam Setelah Setahun Berjuang untuk Sembuh

Ayah Murid kelas 4 SD tersebut, hanya berkerja serabutan. Hasilnya hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari.

Editor: Ansar
DOK PEMKAB MAROS
Bupati Maros, Chaidir Syam dan Marwati bersama orangtuanya. 

Hasnia menceritakan, karena penyankit anaknya sudah serius, pihak

Hasnia menceritakan, karena penyankit anaknya sudah serius, pihak RSUD La Palaloi merujuknya ke RSUP Wahidin Makassar.

Sang anak memang sudah tidak bisa lagi menahan sakit akibat menderita batu ginjal.

Hasnia sempat berdiam di rumah karena tak memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Baca juga: Mau Lagi Bangun SMP di Moncongloe, Chaidir Syam: Kita Juga Segera Selesaikan Proyek RSD La Palaloi

Baca juga: RS dr La Palaloi Hampir Penuh, Pemkab Maros Tambah 10 Bed Set

Hal itu membuatnnya takut berobat lewat umum. Pasti biayanya jauh lebih mahal.

"Setelah semingu di rumah sakit (Maros) Marwati kemudian dirujuk ke Wahidin," katanya.

Setelah dirawat di Wahidin, kondisi Marwati pun kembali pulih dan kembali bersekolah lagi.

Sebelum Chaidir Syam turun tangan, Hasnia sempat pinjam uang ke sang paman.

Paman pun jual motor demi kesembuhan Marwati. Namun biaya berobat juga tak kunjung lunas.

Hal itu membuat Dinsos turun tangan menanggung biaya Marwa.

"Anak saya pun optimis untuk sembuh. Ia berjanji akan menemui Pak Bupati jika sudah keluar rumah sakit," kata dia.

Hari ini, impian Marwa pun terkabul. Ia dan keluarga disambut baik oleh Chaidir Syam.

Chaidir Bersyukur karena Marwa sudah sehat dan bisa masuk sekolah.

Sudah setahun terakhir, Marwati tak berdaya karena sakit yang deritanya.

"Inilah salah satu fungsi pemerintah. Selain karena tugas, di situ juga ada kemanusiaan. Kita harus bergerak cepat," katanya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved