PSM Terpaut 8 Poin dari Zona Degradasi, Ketua Gue PSM: Posisi Belum Aman

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Posisi PSM Makassar di papan klasemen Liga 1 2021-2022 belum aman.

PSM masih tertahan di peringkat 11 klasemen dengan 24 poin.

Hanya selisih delapan poin dengan PS Barito Putera di puncak zona degradasi.

Baca juga: Jeda Kompetisi, PSM Makassar Fokus Latihan di Bali

Baca juga: Pertama Kalinya PSM Makassar Catatkan Statistik Nol Shoot on Target, Joop Gall Beri Pembelaan

Jika tak bisa meraih kemenangan dibeberapa pertandingan ke depan, bukan tak mungkin Laskar Pinisi semakin mendekat ke zona degradasi.

Apalagi di bawah asuhan pelatih baru, Joop Gall, Willem Jan Pluim cs belum menunjukkan performa menanjak.

Tiga pertandingan di seri keempat, mengumpulkan empat poin.

Hasil sekali menang, sekali imbang dan sekali kalah.

Ketua Suporter PSM Jabodetabek atau Gue PSM, Rio Verieza menyebut, posisi PSM di klasemen Liga 1 saat ini tidak aman.

Jika performa PSM tak kunjung membaik, bisa saja semakin turun di papan klasemen.

"Posisi sekarang jelas tidak aman, karena kompetisi ini kan dinamis sekali. Kalau performa terus seperti ini bisa jadi makin turun," sebutnya melalui WhatsApp, Minggu (23/1/2022).

Rio melihat seperti ada masalah dalam internal tim dan manajemen PSM.

"Kemungkinan ada masalah di dalam internal tim.Ssecara kasat mata memang terlihat dengan materi pemain yang ada sekarang, PSM seperti tidak semangat main. Ini ada apa," katanya.

Selain itu, pemain asing cenderung dominan. Harusnya dievaluasi. Memang itu keputusan dari pelatih, sifatnya teknis. 

Namun, dilain sisi suporter bisa lihat bagaimana performa dan dominannya disetiap pertandingan.

Rio percaya, jika masalah ini diselesaikan, performa PSM bisa membaik. 

Tentunya harus berbenah untuk naik ke papan atas klasemen.

"Saya yakin kalau masalah-masalah internal itu clear, pasti berpengaruh besar ke performa pemain," ujarnya.

Sehingga manajemen, pelatih, tim, ofisial harus betul-betul kompak melanjutkan kompetisi dan kembali ke posisi aman.