Ustaz Haikal Hassan
Bandingkan Pernyataan Haikal Hassan dengan Polisi Soal Video Viral Diduga Pengusiran di Malang
Kabag Ops Polresta Malang Kota Kompol Supiyan membenarkan video viral itu merupakan peristiwa yang terjadi di Kota Malang
TRIBUN-TIMUR.COM - Publik dihebohkan dengan beredarnya video diduga penolakan dan pengusiran terhadap Ustaz Haikal Hassan saat hendak berceramah.
Dalam video amatir itu, terlihat massa menolak kehadiran Haikal Hassan yang akan mengisi ceramah.
Sekelompok massa mendatanginya dan mengusir Haikal Hassan.
Mendapat pengusiran tersebut, Haikal langsung naik mobil yang sudah menunggunya.
Dari video amatir lainnya, seusai didatangi sejumlah orang dan diusir, mobil yang ditumpangi Haikal Hassan kemudian meninggalkan kerumunan dengan dikawal oleh personel TNI dan Polri.
Diketahui lokasi pengusiran tersebut berada di Gedung Muamallah, Jalan Nusakambangan, Kota Malang, Jawa Timur pada Sabtu (22/1/2022) petang kemarin.
Kepada Kompas TV, Haikal Hassan menyebut tidak ada penolakan saat dirinya berceramah di Gedung Muamalah, Kota Malang, Jawa Timur.
"Penolakan tidak ada, hanya fitnah sosmed. Paling-paling ada tiga-empat orang saja waktu kajian ibu-ibu saja. Materi kajian semua sama soal pancasila harus dijaga selamanya, pentingnya menjaga persatuan sesama semua anak bangsa, semua agama, suku, ras dan kelompok," ujar Haikal Hassan saat dihubungi oleh Kompas TV.
Penjelasan Polisi
Menanggapi hal itu, Kabag Ops Polresta Malang Kota Kompol Supiyan membenarkan video viral itu merupakan peristiwa yang terjadi di Kota Malang.
Haikal melakukan ceramah di Gedung Muamalah, Jalan Nuskambangan, Kelurahan Ksin, Kecamatan Klojen, Sabtu (22/1/2022). Namun, Supiyan membantah kabar pengusiran Haikal Hassan.
Menurutnya, masyarakat yang ada di lokasi hanya ingin kegiatan ceramah Haikal Hassan dipercepat.
"Enggak, dia cuman minta ininya (ceramah) dipercepat, jadi tidak ada penolakan," kata Kompol Supiyan saat dikonfirmasi, Minggu (23/1/2022).
Supiyan menambahkan, massa juga meminta Haikal Hassa tak menyinggung masalah toleransi dalam ceramahnya.
"Seperti tidak melawan pemerintah, jadi waktunya diperpendek," ujarnya.
Berdasarkan informasi yang diterima, Haikal juga dijadwalkan memberikan ceramah di sebuah masjid di Kota Batu, Jawa Timur.
Namun, kegiatan itu dibatalkan karena mendapat penolakan dari massa yang menamakan diri Aliansi Batu Kondusif. (Kompas TV/Kompas.com)
