Pameran Mukti Negeriku
Besok Diluncurkan, Apa Hal Menarik Pada Buku Sultan Agung dalam Goresan S Sudjojono?
Kompas Gramedia bakal meluncurkan buku Sultan Agung Dalam Goresan S Sudjojono, Sabtu (22/1/2022).
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Sudirman
TRIBUNLUTIM.COM - Kompas Gramedia bakal meluncurkan buku Sultan Agung Dalam Goresan S Sudjojono, Sabtu (22/1/2022).
Apa yang menarik dari buku Sultan Agung ini?
Kurator Pameran Mukti Negeriku, Santy Saptari menjelaskan tentang buku ini talkshow Pesona Indonesia, pameran "Mukti Negeriku Perjuangan Sultan Agung melalui Goresan S Sudjojono, Jumat (21/1/2022).
Talkshow juga menghadirkan Maya Sudjojono (S Sudjojono Center), Iwan Kurniawan Lukminto (Pendiri Tumurun Museum), Glory Oyong (Direktur Corporate Communication Kompas Gramedia). Talkshow dipandu Harya Bima.
Santy menjelaskan, mukti negeriku itu kan pamerannya sebenarnya mengenai satu lukisan Sudjojono, lukisan Sultan Agung.
Dan yang istimewa dari karya ini sebenarnya merupakan lukisan pesanan dari Gubernur Ali Sadikin waktu itu, Gubernur Jakarta.
Dalam mempersiapkan dan membuat karya itu, Sudjojono juga membuat sketsa ada 38, itu pamerannya.
"Di dalam buku ini memang kita bisa anggap sebagai pendamping dari pameran Mukti Negeriku itu," katanya.
Menurutnya, kalau pameran kita tidak mungkin secara detail, semua dimasukkan informasi mengenai lukisan dan juga 38 sketsa itu.
"Jadi kita buat buku itu," imbuh Santy.
Ia mengatakan, tujuan yang lebih utama lagi adalah, buku ini semacam pendukung untuk pengkajian karya ini untuk ditetapkan dan didaftarkan menjadi salah satu cagar budaya nasional.
"Karena karyanya sangat istimewa ya. Jadi menurut kajian undang-undang mengenai cagar budaya di Indonesia, karya ini bisa dianggap sebagai salah satu karya cagar budaya nasional," kata Santy.
Lebih lanjut, jadi di dalam buku ini, memang mengupas segala sesuatu mengenai Sultan Agung dan juga ke-38 sketsa tersebut.
"Jadi istilahnya kayak everything you need to know tentang lukisan tersebut dan ke-38 sketsa tersebut," ujar dia.
Jadi di dalamnya buku ini ada latar belakangnya mengenai lukisan, nilai sejarahnya nilai artistiknya, pesan-pesan yang terkandung di dalamnya.