Tana Toraja
99 Persen Warga Tana Toraja Terlindungi JKN
heofilus Allorerung dan wakilnya, Zadrak Tombeg belum genap satu tahun menahkodai Tana Toraja.
Penulis: Tommy Paseru | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUNTORAJA.COM,MAKALE- Theofilus Allorerung dan wakilnya, Zadrak Tombeg belum genap satu tahun menahkodai Tana Toraja.
Kendati demikian, janji politik Theo-Zadrak sudah dapat dirasakan masyarakat.
Salah satunya pada sektor kesehatan, yakni memenuhi kebutuhan dasar kesehatan masyarakat.
Hal tersebut diwujudkan melalui program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Program ini mengcover seluruh penduduk Tana Toraja.
Data Dinas Kesehatan Tana Toraja, hingga Januari ini jumlah kepesertaan JKN tercatat sebanyak 267.925 jiwa.
Jumlah itu sama dengan 99,05 persen dari total 270.489 penduduk.
Dengan kata lain program JKN atau Universal Health Coverage (UHC) di Tana Toraja telah tercapai.
Demi mencapai jumlah menuju UHC, Pemkab Tana Toraja menyiapkan biaya sebesar Rp.35.216.000.000 di tahun 2022.
Wakil Bupati, Zadrak Tombeg mengatakan, tercapainya UHC merupakan salah satu bukti keberpihakan pemerintah memberikan jaminan kesehatan bagi warganya.
Baca juga: Tukang Ojek di Tana Toraja Ditemukan Meninggal, Kapolsek Makale: Sudah Membusuk dan Tak Bercelana
Baca juga: Penyebar Video Mesum Pelajar di Tana Toraja Diamankan Polisi
Melalui program JKN kata Zadrak, Pemkab memudahkan masyarakat mendapat pelayanan kesehatan secara menyeluruh.
"Salah satu terobosan kita jika ada warga yang sakit, maka rumah sakit yang akan mengurus BPJS nya,"
"Perlu saya tegaskan akan berlaku di seluruh wilayah Indonesia dimana pun warga Tana Toraja berada," ungkap Zadrak di Makale Kamis (20/1/2022).
Dijelaskan, program JKN telah digodok bersama pihak DPRD Tana Toraja enam bulan sebelumnya.
Untuk itu, Zadrak menyampaikan terima kasih atas dukungan dewan hingga program UHC dapat terpenuhi.