PSM Makassar
Pertama Kalinya PSM Makassar Catatkan Statistik Nol Shoot on Target, Joop Gall Beri Pembelaan
PSM Makassar harus bermain imbang pada pekan ke-20 Liga 1 Indonesia 2021/2022 dengan skor 0-0 menghadapi Persik Kediri
Lanjutnya, lapangan tengah menjadi penghubung antara lini pertahanan dan lini depan tidak rapat.
"Jaraknya harus rapat. Mungkin ini belum didapat karena pelatih baru. Tapi harusnya, dengan kompetisi seperti ini, harus cepat beradaptasi," ucapnya.
Syamsuddin Umar menambahkan, ketika transisi untuk menyerang PSM selalu memusatkan ke Pluim.
Akibatnya, lawan mudah sekali mengantisipasi.
Sebab, sudah bisa menebak bahwa bola pasti ke kapten PSM ini.
"Pluim itu ibaratnya harus jadi joker yang memang saat tertentu melakukan aksi. Jadi tidak selamanya ke Pluim. Ini harus disiasati," jelas pelatih yang bawa PSM juara Liga Indonesia 1999-2000 ini.
Tak hanya Pluim, Syamsuddin Umar juga menyoroti penampilan Anco Jansen.
Ia menilai, pemain nomor punggung 10 ini ketika dapat bola tidak pernah langsung diberikan kepada rekan setimnya.
Pasti didribbling ke tengah. Lalu ketika dia terdesak, biasa langsung di shooting. Beruntung kalau tepat sasaran.
"Inikan harus punya irama dan ritme. Kapan kita dribbling, kapan kita unit, kapan kita true pass, dan punya kecepatan," ujarnya.
Mantan Kadispora Sulsel ini juga melihat dalam bertahan, menyerang dan transisi, PSM sangat monoton.
Tak hanya itu kecepatan bermain, kurang daya ledak. Harusnya agak nakal tapi tetap sesuai aturan.
Kendati demikian, Syamsuddin Umar berharap PSM bisa semakin bagus ke depannya. "Mudah-mudahan semakin bagus," harapnya.
Statistik Laga:
PSM vs Persik
53 Penguasaan Bola % 47
0 Tembakan Ke Gawang 4
0 Akurasi Tembakan % 50
272 Umpan Sukses 232
105 Umpan Gagal 87
4 Penyelamatan 0
2 Kartu Kuning 4
0 Kartu Merah 0