Harga Minyak Goreng Masih Tinggi, Cabai Mulai Turun Level

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Harga bahan pokok di Kota Makassar masih mengalami kenaikan pasca natal 2021 dan tahun baru 2022.

Sejumlah komoditas yang masih mengalami kenaikan harga yakni, kacang kedelai, bawang merah, bawang putih, daging ayam ras, gula pasir curah, minyak goreng, ikan bandeng dan Ikan cakalang.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Perdagangan Kota Makassar Arlin Ariesta.

Kendati masih ada beberapa harga bahan pokok yang tinggi, tetapi kenaikannya tak sesignifikan menjelang Nataru.

Misalnya harga cabai merah sudah mulai turun level, yang dulunya  Rp48.500 per 30 Desember berada dikisaran Rp33 ribu pada periode 13 Januari 2022.

Harga tersebut tetap mengalami kenaikan, karena nilainya di pasaran pada 10 Januari sempat mengalami penurunan dengan harga Rp31 ribu.

Kemudian harga bawang putih sempat mengalami penurunan, kini naik lagi di kisaran harga RpRp28.400.

Sementara bawang merah seharga Rp28.800. 

Kacang kedelai mengalami kenaikan paling signifikan dari komoditas lainnya, dari harga Rp12.900 menjadi Rp18.222.

"Padahal pada momentum Nataru harga kacang kedelai masih sangat stabil," tuturnya.

Untuk komoditas minyak goreng masih terus mengalami kenaikan, minyak kemasan seharga Rp23 ribu per liter, sementara minyak curah Rp18.700 per liter.

"Ini tidak hanya terjadi di Makassar tapi di seluruh dunia karena kekurangan bahan baku," jelasnya.

Sementara itu, komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain beras kepala dari harga Rp11.900 menjadi Rp11.500.

Cabe rawit merah dari harga Rp65.500 menjadi Rp49,800. Cabe rawit hijau Rp32.300 menjadi Rp31.500.

Gula pasir kemasan dari harga Rp14.200 menjadi Rp14.650.