BTPN Syariah
Hingga Kuartal 3 Tahun 2021, DPK BTPN Syariah Rp 128 M, Realisasi Pembiayaan Rp 158 M di Sulsel
Tercatat hingga kuartal ketiga tahun 2021, BTPN Syariah Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp 128 Miliar (M
Hingga Kuartal 3 Tahun 2021, DPK BTPN Syariah Rp 128 M, Realisasi Pembiayaan Rp 158 M di Sulsel
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Kinerja PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPN Syariah) menunjukkan tren positif di tahun 2021.
Tercatat hingga kuartal ketiga tahun 2021, BTPN Syariah Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp 128 Miliar (M).
Secara nasional hingga kuartal ketiga DPK tercatat sebesar Rp 10,6 Triliun (T).
Sedangkan untuk penyaluran pembiayaan hingga kuartal ketiga sebesar Rp 158 M di Sulsel.
Untuk nasional penyaluran pembiayaan sebesar hingga kuartal ketiga tembus Rp 10,2 T.
Sementara itu, total nasabah pra sejahtera di Sulsel hingga kuartal ketiga ini sebanyak 66 ribu.
Sedangkan untuk nasional total nasabah pra sejahtera 4 juta.
"Pertumbuhan positif ini tentu mengedepankan kualitas pembiayaan yang terjaga dengan NPF atau Non Performing Financing di posisi 2,4 persen," Direktur BTPN Syariah Fachmy Achmad dalam Media Briefing di Makassar, Rabu (22/12/2021).
Ia juga menyatakan, pencapaian kinerja tersebut tak lepas dari peran stakeholder.
"Capaian ini tak terlepas dari peran bankir pemberdaya gigih menjalankan amanah, nasabah pendanaan yang mempercayakan dananya disalurkan ke seluruh nasabah inklusi, nasabah pembiayaan tangguh, para pemegang saham ymerestui aspirasi Bank, serta dukungan dari regulator serta pemerintah yang terus berupaya terbaik melalui progam Pemulihan Ekonomi Nasional," kata Fachmy Achmad.
Baca juga: Bank BTPN Syariah: Tribun Timur Selalu Menginspirasi
Baca juga: BTPN Syariah Gandeng Dompet Dhuafa Gulirkan Program Tepat Peduli
Komitmen Dampingi Nasabah Pra Sejahtera Makin Tangguh
Selain itu, lanjut Fachmy Achmad, BTPN Syariah berkomitmen melakukan serangkaian aktivitas sosial berkelanjutan untuk menunjang kebutuhan nasabah inklusi.
Hal ini diwujudkan dengan menfasilitasi nasabah agar mampu mengejar mimpi-mimpinya sebagaimana digali pada perjumpaan awal.
"BTPN Syariah memberikan pelatihan kewirausahaan, sertifikasi produk, dan juga memberikan program apresiasi kepada nasabah, yakni program nasabah bersemi, berbagi emas dan bantuan pendidikan bagi anak nasabah," pungkasnya.
Salah satu Nasabah Pendanaan BTPN Syariah di Makassar, Saiful Saleh mengapresiasi program yang dihadirkan bagi masyarakat pra sejahtera.
Syaeful Saleh sendiri menjadi nasabah pendanaan BTPN Syariah sejak tahun 2017.
"Visi misi saya dengan BTPN Syariah sama yakni membantu masyarakat pra sejahtera untuk bangkit," katanya .
Syaeful Saleh juga menilai kehadiran BTPN Syariah memutus kehadiran tengkulak.
"Kenapa memilih BTPN Syariah karena turut terlibat dalam pemberdayaan masyakat pra sejahtera, selain itu dana yang disimpan juga mendapatkan imbal hasil," tukasnya.
Ia berharap, dengan menjadi nasabah pendanaan BTPN Syariah Saiful Saleh dapat menjangkau dan membantu masyarakat pra sejahtera di seluruh Indonesia.
"Kami mengundang berbagai pihak untuk turut terlibat dalam memberdayakan masyarakat pra sejahtera produktif melalui dana yang disimpan di BTPN Syariah," pungkas Branch Manager BTPN Syariah Makassar, Noor Iksan Syuhada. (*)