Tribun Jeneponto
Iksan Iskandar Pantau PLTB Jeneponto, Bakal Dikunjungi Jokowi Akhir Tahun Ini
Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar meninjau PLTB Jeneponto, lokasi yang akan didatangani Presiden Jokowi
Penulis: Muh Rakib | Editor: Suryana Anas
TRIBUNJENEPONTO.COM, JENEPONTO - Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar bergegas mempersiapkan segala persiapan jelang kunjungan Presiden Jokowi ke Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Kedatangan Presiden RI ke Jeneponto untuk meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) yang diperkirakan pada akhir tahun 2021.
Jelang kedatangan Jokowi, Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar meninjau langsung lokasi yang akan didatangan Presiden RI di PLTB Jeneponto.
Hal ini diungkap oleh Kabag Protpim Jeneponto, Mustaufiq via whatsapp, Selasa (21/12/2021) pagi.
"Bupati mengajak forkopimda Kapolres, Dandim, dan Kajari melakukan pemantauan lokasi di turbin 17 PLTB," ujarnya.
Untuk lokasi pendaratan helikopter Presiden RI diperkirakan di Stadion Mini Turatea.
"Bapak bupati juga sudah survei stadion mini turatea yang menjadi pendaratan helikopter Presiden RI," bebernya.
Ia juga menjelaskan bahwa kedatangan Presiden Jokowi ke Jeneponto merupakan kedua kali.
Di mana pada bulan lalu Presiden RI berkunjung ke Jeneponto dalam rangka penanaman jagung seusai meresmikan Bendungan Karalloe di Kabupaten Gowa.
Sehingga Iksan Iskandar berharap rencana kedatangan Presiden Jokowi ke Jeneponto berjalan sukses.
"Bupati berharap agar kedatangan ke dua Presiden tersebut dapat berjalan sukses dan lancar seperti kedatangan pertama," ungkapnya.
Jeneponto akan menjadi perhatian masyarakat karena dalam dua bulan terakhir Presiden Jokowi berkunjung.
"Maka kita berharap kita dapat menjadi tuan rumah yang baik dengan memastikan kondisi keamanan dan ketertiban berjalan kondusif," tutupnya.
Sebelumnya, Presiden RI, Jokowi juga berkunjung ke Jeneponto Selasa (23/11/2021) lalu.
Di Jeneponto, Jokowi melakukan penanaman jagung bersama petani di Kelurahan Tolo, Kecamatan Kelara.
Ia juga meresmikan Bendungan Karalloe di Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Gowa.
Presiden RI, Jokowi mengatakan, Bendungan Karalloe menghabiskan anggaran Rp 1,27 triliun
"Bendungan ini menelan anggaran sebesar Rp 1,27 triliun. Hari ini kita lihat telah selesai dan siap untuk kita resmikan," ujarnya
Air bendungan ini dapat mengaliri 7 ribu hektar lahan pertanian yang ada di Kabupaten Jeneponto
Menurut Jokowi, meski letak bendungan ada di Kabupaten Gowa.
Namun air atau manfaatnya dirasakan untuk masyarakat Kabupaten Jeneponto.
Sehingga bisa menumbuhkan pendapatan.
Melalui Bendungan Karalloe ini kata dia, bisa meningkatkan kebutuhan air masyarakat.
"Bendungan ini juga berguna mengurangi banjir di Jeneponto," jelas dia.
Pada tahun 2019 lalu, Kabupaten Jeneponto dilanda banjir.
Sehingga menurut Jokowi, dengan adanya Bendungan Karalloe ini bisa mengurangi 49 persen banjir yang ada.
"Ini juga akan dampak yang baik karena airnya di manage di Bendungan Karalloe, ini juga dimanfaatan bagi listrik, air baku yang semuanya untuk masyarakat," pungkasnya.
Laporan Kontributor Tribun Jeneponto, Rakib