UMI
Profil Lengkap Prof La Ifa, Profesor Teknik Kimia Kedua di Indonesia Timur
Prof La Ifa menjadi profesor teknik kimia kedua di Indonesia Timur, setelah Prof Dr Ir Andi Aladin Mustamin MT IPM.
Penulis: Rudi Salam | Editor: Sudirman
“Pencapaian guru besar oleh dosen merupakan penghargaan yang tinggi, tidak semua orang atau dosen yang mampu meraih gelar profesor,” tuturnya.
10 Profesor di 5 Tahun Depan
Sementara itu, Dekan FTI UMI Dr Ir Zakir Sabara menargetkan 10 profesor baru 5 tahun ke depan di FTI UMI.
Dirinya menyebut bahwa hingga saat ini, terdapat 4 orang yang telah mengajukan untuk menjadi profesor.
“Jadi ada potensi untuk menjadi profesor kurang lebih 10 orang dalam kurung waktu 4 sampai 5 tahun depan,” sebutnya.
Profil Prof La Ifa
Nama: Prof. Dr. Ir. La Ifa, S.T., M.T., IPM., ASEAN Eng.
Tempat tanggal lahir: Buton, 31 Desember 1970
Jabatan fungsional: guru besar/profesor
Perguruan tinggi: Universitas Muslim Indonesia
Bidang ilmu: Teknik Kimia
Pendidikan
- S1 Universitas Muslim Indonesia (1989 - 1994)
- S2 Institut Teknologi Sepuluh Nopember (2000 - 2002)
- S3 Institut Teknologi Sepuluh Nopember (2004 - 2008).
Jabatan dalam pengelolaan institusi
- Sekretaris Jurusan Teknik Kimia FTI UMI 1998 - 2000
- Koordinator TPSDP Jurusan Teknik Kimia FTI UMI 2004
- Ketua Jurusan Teknik Kimia FTI UMI 2010 - 2012
- Wakil Dekan I & IV FTI UMI 2012 - 2014
- Wakil Dekan IV UMI 2014 - 2018
- Kepala Halal Center UMI 2019 - sekarang