Tanaman Hias
Inilah 7 Jenis Tanaman Hias yang Banyak Diburu Pecinta Bunga di Makassar
Sepanjang pinggiran danau Tanjung Bunga, berjejer stand penjualan aneka ragam jenis tanaman bunga dan buah.
TRIBUN-TIMUR.COM - Di masa pandemi, banyak orang yang tiba-tiba menjadi penghobi tanaman hias. Aneka tanaman hias diburu untuk dikoleksi ataupun dijual kembali.
Khusus di Kota Makassar, hobi memelihara tanaman hias sudah dilakoni sejak lama. Bahkan, di beberapa titik di Kota Makassar terdapat kios-kios yang khusus menjual tanaman hias.
Salah satunya ada di Jl Metro Tanjung Bunga, Kecamatan Tamalate, Makassar.
Sepanjang pinggiran danau Tanjung Bunga, berjejer stand penjualan aneka ragam jenis tanaman bunga dan buah.
Musim penghujan seperti sekarang ini, tentunya menjadi moment yang tepat untuk anda berburu tanaman bunga.
Namun, tahukah Anda jenis bunga yang banyak diminati kaum emak-emak Makassar?
Berikut, awak Tribun telah merangkum tujuh jenis bunga yang banyak diburu emak-emak Makassar.
1. Bunga vinca atau vinka.
Bunga ini berwarna merah, putih ungu. Karakter bunga ini cocok di daerah panas dan kurang pas di daerah lembab, pas musim penghujang tidak berbungah.
Bagi anda yang tinggal di komplek perumahan cocok menanam bunga Vinka. Apalagi jika pekarangan rumah Anda ditutupi atap kanopi.
Perawatannya, cukup menyiram bunga pada pagi dan sore. Dan jangan lupa asupan pupuk setiap enam bulan sekali.
Harganya cukup murah, Rp 30 ribu-150 ribu tergantung kesuburan bunga.
2. Bunga Mawar.
Bunga ini, pasti sudah tidak asing lagi di telinga Anda. Bunga yang kerap dijadikan simbol kalangan milenial untuk mengungkapkan cintanya kepada sang kekasih.
Bunga mawar memiliki batang yang berduri, warna daunnya, putih, merah, kuning, ungu jadi terlihat indah.
Perawatannya, disiram pagi dan sore dan asupan pupuk enam bulan sekali.
Tapi, saat penyiraman, jangan sampai bunganya terkena lansung air siraman anda. Karena daun mawar ketika basah akan mudah hangus kalau saat terkena cahaya matahari lansung.
Jadi bagusnya, saat penyiraman anda cukup menyiram air di bawah bunga secukupnya. Harganya juga cukup murah, Rp 30 ribu per pohon.
3. Asoka.
Asoka memiliki ciri daun kecil dominan hijau tua dan tangkainya bisa digunting. Bunga ini juga memliki buah warnah hijau yang bisa dijadikan bibit. Selain itu bunganya ada juga berawana merah, ping dan kuning.
Perawatannya disiram pagi dan sore, dengan volume air yang cukup dan diberi pupuk enam bulan sekali.
Bunga ini termasuk kategori tanaman yang gampang stres jika sering dipindahkan. Saat stres, daun bunga ini bisa berguguran namun dapat tumbuh kembali.
4. Bunga jam 9.
Ciri bunga ini memiliki tangkai yang menjalar. Warna, putih, ping, ungu dan kuning serta bisa digunting.
Pertumbuhannya cukup cepat dibanding bunga lainnya. Harnganya cukup murah, hanya Rp 15 ribu per polybcak.
Untuk perawatan juga hampir sama dengan beberapa bunga lainnya. Cukup disiram pada pagi dam sore serta diberi pupuk enam bulan selaki.
5. Aglonema
Bunga ini terdapat beberpa jenis. Ada bibir merah, bigcroy, snowat, reed sumatra, dut, dan jemani.
Jenis bibir merah didominasi warna merah pada pinggir daun, big roy didomniasi warna ping dan hijau, snowat putih hijau, reed sumatra warnanya merah-merah gelap, dut dominan putih hijau, jemani dominan hijau tua.
Perawatannya, siram di pagi dan sore hari dengan air secukupnya. Dan beri pupuk tiga bulan sekali.
Harganya cukup murah, hanya Rp 60-300 ribu per pot atau polyback, tergantung tingkat ke suburannya.
6. Taiwan Beauty.
Cirinya bunga ini berdaun hijau, putih dan ungu. Tingginya sedang. Biasa ditanam di taman, dan bisa digunting.
Perawatnnya juga cukup sederhana, siram pada pagi dan sore hari. Harganya Rp 5 ribu per polyback.
7. Lantana.
Ciri bunga ini berdaun kecil tapi lebar, batang pendek, berdaun kuning, putih dan ungu.
Perawatannya juga sederhana, cukup siram pada pagi dan sore hari dan beri pupuk enam bulan sekali.
Harganya cukup murah, hanya Rp 15-30 ribu, tergantung kesuburannya.(*)
