Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Covid varian Omicron

ALERT! WHO Minta Negara Asia-Pasifik Vaksinasi Warga Hadapi Lonjakan Kasus Covid-19 Akibat Omicron

WHO kembali meminta negara-negara Asia-Pasifik meningkatkan kapasitas perawatan kesehatan dalam hadapi kasus covid-19 varian omicron

TRIBUNEWS.COM
Penumpang (kiri) mengenakan alat pelindung diri (APD) mengantre untuk check-in penerbangan di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) di Sepang pada 29 November 2021 dan Kursi kosong terlihat di sebuah restoran di New York pada 2 Desember 2021 (kanan) 

ALERT! WHO Minta Negara Asia Pasifik Vaksinasi Seluruh Warga Hadapi Lonjakan Kasus Covid-19 Akibat Omicron

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Peringatan keras kembali dikeluarkan Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.

WHO kembali meminta negara-negara Asia-Pasifik meningkatkan kapasitas perawatan kesehatan mereka.

Termasuk dalam hal memvaksinasi seluruh warga dalam menghadapi peningkatan kasus Covid-19 akibat varian Omicron.

"Pengendalian perbatasan dapat mengulur waktu, tetapi setiap negara dan setiap komunitas harus bersiap menghadapi lonjakan kasus baru," kata Direktur Regional WHO untuk Pasifik barat Dr Takeshi Kasai dalam konferensi pers virtual, pada Jumat (3/12/2021), dilansir dari The Straits Times.

Menurut dia, masyarakat tidak boleh hanya mengandalkan tindakan pembatasan.

Yang paling penting adalah mempersiapkan varian ini dengan potensi penularan tinggi.

"Sejauh ini, informasi yang tersedia menunjukkan bahwa kita tidak perlu mengubah pendekatan kita,” kata Dr Kasai.

Dia, Dr Kasai juga mengatakan,
negara-negara harus mengambil pelajaran dari kasus varian Delta.

Ia juga mendesak negara-negara di Asia Pasifik sepenuhnya memvaksinasi kelompok rentan.

Lalu, menerapkan langkah-langkah pencegahan.

Sebut saja pemakaian masker, aturan jarak sosial dan lainnya.

Terlepas dari pembatasan pengunjung internasional, Australia menjadi negara terbaru pada hari Jumat melaporkan penularan komunitas Omicron.

Negara Australia melaporkan sehari setelah ditemukan secara lokal di lima negara bagian AS.

Filipina juga melaporkan bahwa satu orang yang tiba dari Afrika Selatan telah dinyatakan positif Covid-19.

Dimana, hasil tes penumpang sedang menjalani pengurutan genom untuk menentukan varian infeksi.

Kasus positif terdeteksi dari 254 penumpang yang datang dari Afrika Selatan.

Setidaknya 83 dari mereka yang datang telah dinyatakan negatif, 134 masih menunggu hasilnya dan 35 tidak diharuskan tes swab, menurut departemen kesehatan.

Di Malaysia, Menteri Kesehatan Malaysia Khairy Jamaluddin mengumumkan pada hari Kamis negara itu telah mendeteksi kasus pertama varian virus corona Omicron.

Khairy mengatakan, kasus tersebut terdeteksi pada seorang turis asing asal Afrika Selatan yang tiba di Malaysia melalui Singapura pada 19 November lalu.

Dikatakannya, delapan kontak dekat pengunjung tersebut akan menjalani tes swab PCR pada Jumat.

Sementara Korea Selatan mengumumkan pada hari Jumat orang-orang yang mengunjungi restoran, bioskop, dan ruang publik lainnya harus menunjukkan tiket vaksin mulai 6 Desember.

Hal ini berlaku di tengah lonjakan infeksi Covid-19 dan lima kasus yang dikonfirmasi dari varian Omicron.

Pemerintah juga memberlakukan kembali batasan pada pertemuan pribadi, yang baru-baru ini dilonggarkan, karena negara itu mencatat rekor jumlah kasus baru minggu ini.

Pihak berwenang juga menghentikan pengecualian karantina pada hari Kamis untuk pelancong masuk yang divaksinasi sepenuhnya dan membuat karantina 10 hari wajib.

Pertama kali terdeteksi di Afrika selatan bulan lalu dan dijuluki sebagai "varian perhatian" oleh WHO, para ilmuwan masih mengumpulkan data untuk menentukan seberapa menular Omicron, dan tingkat keparahan penyakit yang ditimbulkannya.

24 Negara Laporkan Kasus Omicorn

Setidaknya sudah 24 negara melaporkan kasus Omicron di wilayahnya.

Di Asia, semakin banyak negara yag melaporkan, seperti Australia, Jepang, Korea Selatan, Singapura, Malaysia, dan India.

Banyak pemerintah telah menanggapi dengan memperketat aturan perjalanan.

Sebelumnya, negara bagian New York dan Hawaii di AS telah melaporkan kasus pertama virus corona jenis Omicron, saat AS menerapkan langkah-langkah baru untuk memerangi Covid-19.

New York menjadi negara bagian keempat yang mengkonfirmasi kasus jenis baru.

Sementara Hawaii adalah yang kelima dengan total setidaknya 10 kasus sekarang dilaporkan di seluruh AS, termasuk kasus kedua di California.

AS memberlakukan aturan baru untuk mengatasi Covid-19 di AS mencakup pengujian lebih ketat terhadap pelancong yang datang dan meningkatkan booster jab.

Jerman memberlakukan lockdown terhadap warganya yang tidak divaksinasi dari semua kecuali toko dan layanan penting dan sedang mempertimbangkan mandat vaksin mulai Februari.

Bagaimana dengan Indonesia ? Semoga pemerintah secepatnya mengambil tindakan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved