Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Siapa Arya Sinulingga? Staf Khusus Erick Thohir yang Sentil Ahok Komisaris 'Merasa' Dirut

Jangan sampai Pak Ahok ini di Pertamina juga menjadi Komisaris merasa Direktur gitu. Komut merasa Dirut itu jangan

Editor: Ilham Arsyam
Istimewa/Tribunnews
Arya Sinulingga 

Keputusan Arya melanjutkan pendidikan ke ITB dan mengambil jurusan Teknik Sipil, karena terpengaruh omongan kakak kelasnya semasa SMA.

Menurut kakak kelasnya, fakultas paling hits di ITB adalah Teknik Sipil.

Selain itu, banyaknya proyek pembangunan di Indonesia kala itu, membuat Arya mantap memilih Teknik Sipil ITB.

"Mendengar cerita mereka (kakak kelas SMA) tentang kampus ITB, serius waktu itu saya kagum betul."

"Mereka bilang fakultas paling hebat dan top di ITB iya teknik sipil. Nah, karena saya mau jadi yang paling top dan paling hebat, maka saya putuskan harus masuk teknik sipil ITB," ujarnya, dilansir situs alumni Teknik Sipil ITB.

"Disisi lain saat itu Indonesia memang sedang giat giatnya membangun, jadi profesi Ir Sipil memang lagi banyak dicari," imbuhnya.

Selama berkuliah, ia bukan mahasiswa yang rajin dan aktif menjadi aktivis.

Namun, ia berhasil menyelesaikan studinya di ITB selama 5,5 tahun saja.

Menjelang berakhirnya masa kuliah, Arya mengubah kebiasaannya.

Ia datang paling awal dan duduk di barisan terdepan.

Kemudian, materi yang didapatnya akan diulang kembali saat tiba di rumah.

“Dengan cara ini saya termasuk barang langka, meskipun tidak lulus cepat, aktivis lulus 5,5 tahun itu lumayan banget," kisahnya.

Lulus S1, Arya mendirikan perusahaan bersama seorang dosennya yang baru pulang dari pendidikan luar negeri.

Perusahaan tersebut cukup berkembang dan memiliki sekitar 40 karyawan.

Saat pulang ke Medan, Arya sempat menjadi staf ahli sebuah fraksi di DPRD.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved