Dua Kali Unggul Lebih Dulu, PSM Harus Bermain Imbang 2-2 Melawan PSS Sleman

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar harus puas meraih  satu poin melawan PSS Sleman di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (18/11/2021) malam.

Kedua tim bermain imbang 2-2 sampai wasit Darma Santoso meniup akhir pluit pertandingan.

Padahal PSM selalu unggul lebih dulu. Namun, kesalahan yang dibuat di lini pertahanan, membuat PSS Sleman mampu menyamakan kedudukan.

PSM harus turun di peringkat 8 dengan 17 poin. Sedangkan PSS Sleman turun di peringkat 11 dengan poin 15.

Jalannya Pertandingan

Pluit pertandingan baru ditiup kedua kesebelasan langsung bermain menyerang.

PSS Sleman mengancam lebih dulu di menit ke-2 lewat Juninho.

Beruntung tendangan yang dilepaskan masih melebar di sisi kiri gawang Hilman Syah.

PSM membalas serangan tersebut lewat tendangan jarak jauh Yakob Sayuri, tapi tendangannya masih melambung tinggi.

PSS nyaris membobol gawang PSM di menit 10. Arsyad Yusgiantoro menyundul bola hasil umpan tendangan bebas Juninho.

Sundulannya masih bisa diamankan oleh Hilman Syah.

PSM kembali membalas lewat tendangan kaki kiri Yakob Sayuri. Bola masih tepat di tangkap oleh Miswar.

Menit-12 giliran Irkham Mila yang mendapat peluang. Dia melepaskan tendangan dalam posisi tak terkawal, tapi lagi-lagi gawang PSM di selamatkan oleh Hilman Syah.

Abdul Rachman memecahkan kebuntuan lewat aksi Abdul Rachman. Dia melakukan penetrasi dan melepaskan tendangan keras yang bersarang di gawang Miswar.

PSM unggul 1-0 atas PSS Sleman di menit 15. 

Unggul satu gol tak membuat PSM mengendurkan serangan. Menit 17 kerja sama dua Pluim dan Anco masih belum membuahkan gol.

Umpan tarik Anco berhasil diblok lini pertahanan Super Elang Jawa.

PSS Sleman tak tinggal diam. Menit 19, Bagus Nirwanto menerobos ke jantung pertahanan PSM dan melepaskan tendangan. Sayang, tendangannya masih tak menemui sasaran.

Menit 22 pemain PSS Sleman melakukan protes kepada wasit setelah Abdul Rachman menjatuhkan Irkham Mila di dalam kotak penalti.

Namum, wasit Darma Santoso tak menilai itu sebuah pelanggaran.

Anco Jansen hampir mengakhiri puasa golnya di enam pertandingan, andai tendangannya di menit 24 tepat sasaran.

Namun, tendangannya yang dilepaskan masih tipis di sisi kiri gawang, Miswar.

Skuad Ayam Jantan dari Timur terus menggempur pertahanan PSS Sleman.

Di menit 27, tendangannya bebas Pluim yang mengarah ke sisi kanan gawang PSS Sleman masih berhasil ditangkap oleh Miswar.

Gawang klub kebanggaan masyarakat Sleman pun masih selamat dari kebobolan kedua kalinya.

PSS Sleman akhirnya mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit 31. Striker PSS Sleman, Nemanja Kojic dengan mudah mencetak gol usai memanfaatkan kesalahan lini pertahanan PSM.

Skor yang kembali imbang membuat tempo pertandingan berlangsung cepat. Jual beli serangan dilakukan oleh PSM dan PSS Sleman.

Namun, memasuki menit 40, PSS Sleman menguasai jalannya pertandingan. Justru pemain PSM kerap membuat kesalahan di daerah pertahanan.

Sejumlah umpan crossing, PSS Sleman gagal diantisipasi kiper dan lini pertahanan PSM. Beruntung tak membuahkan gol.

Menit 42 Yakob Sayuri gagal memanfaatkan umpan Anco Jansen untuk menjadi gol. Tendangan volinya melambung tinggi di gawang Miswar.

Ilham Udin Armaiyn nyaris membawa PSM kembali unggul di menit 44. Menerima umpan M Arfan, pemain 25 tahun ini melepaskan sepakan kaki kiri keras.

Namun, Miswar mampu menepis tendangan tersebut. Hanya berbuah tendangan sudut. Peluang tendangan sudut gagal dimanfaatkan dengan baik.

Kedudukan 1-1 menutup laga PSM vs PSS Sleman di babak pertama.

Usai turun minum, PSS Sleman langsung menekan pertahanan PSM lewat Juninho.

Pemain asal Brazil ini lepaskan tendangan dari luar kotak penalti. Beruntung bola masih bisa diamankan dengan muda oleh Hilman Syah.

Yakob Sayuri kembali mendapatkan peluang emas di menit 48 menerima umpan Hasim Kipuw, sundulannya masih bisa ditepis oleh Miswar.

PSM akhirnya kembali unggul lewat pemain bertahannya Serif Hasic. Tak terkawal, pemain asal Bosnia Herzegovina ini menyarangkan bola ke gawang PSS kedua kalinya.

Kedudukan berubah menjadi 2-1

PSS Sleman langsung merespon gol tersebut. Bek PSM, Erwin Gutawa menjatuhkan pemain PSS Sleman di depan kotak penalti.

Hadiah tendangan bebas yang didapat Super Elang Jawa, berhasil dieksekusi dengan baik oleh Juninho di menit 54.

Kedudukan kembali berubah menjadi 2-2. Tempo pertandingan berlangsung cepat.

Milomir Seslija tak ingin mengakhiri laga dengan hasil imbang. Dia menarik keluar Anco Jansen dan memasukkan Azka Fauzi untuk tambah daya gedor PSM.

Menit 60 PSM mengancam pertahanan PSS lewat aksi Yakob Sayuri. Sayang umpan pemain asal Papua ini terlambat disambut oleh Ilham Udin Armaiyn.

PSS Sleman menyegarkan lini bertahannya Derry ditarik, digantikan oleh Samsul Arif. Lalu penyerang Nemaja Kojic digantikan oleh gelandang Ridwan Fitrah.

PSM pun kembali melakukan pergantian di menit 66. Ilham Udin ditarik, digantikan oleh Rizki Eka Pratama.

Baru masuk, Rizki Eka mendapatkan peluang pertamanya. Lepaskan tembakan kaki kiri, tapi masih bisa ditepis.

PSS Sleman membalas di menit 70 lewat pemain Ridwan Fitrah. Berhadapan dengan Hilman Syah, tapi Fitrah gagal membuat PSS berbalik unggul.

Menit 73,  Fajar Handika melepaskan tendangan jarak jauh. Sayang, tendangan belum tepat pada sasaran.

Menit 75 Milomir menarik Erwin Gutawa dan Yakob Sayuri. Keduanya digantikan oleh Zulkifli Syukur dan Rasyid Bakri.

PSS Sleman juga lakukan pergantian Arsyad Yusgiantoro ditarik digantikan Jefri Kurniawan.

Azka Fauzi bisa saja membawa PSM unggul, tapi umpan Pluim di menit 78 gagal diselesaikan dengan baik.

Padahal dia sisa berhadapan dengan kiper PSS Sleman, Miswar.(*)