Unibos & PT Semen Bosowa Kerjasama Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Bosowa (Unibos) dan PT. Semen Bosowa Maros sepakat menjalin kerja sama.

Hal itu ditandai dengan penandatangan kerjasama anatara Rektor Unibos Prof Saleh Pallu dan Head Safety Critical Equipment Comdev, Nur Alam mewakili Head Plant PT. Semen Bosowa Maros, Selasa (16/11/2021).

Penandatanganan ini turut disaksikan oleh Wakil Rektor I Unibos Ir. Baharudin, Sekertaris Universitas dr. Ir. Hadijah Mahyuddin, Dekan Fakultas Teknik Unibos Dr. Ridwan.

Kemudian Ketua Program Studi (KPS) Teknik Pertambangan, KPS Teknik kimia, dan KPS Teknik Geologi.

Rektor Unibos Prof Saleh Pallu menjelaskan bahwa kerjasama ini dilakukan untuk memajukan Unibos dan PT. Semen Bososwa Maros.

“Ini institusi bersaudara namun tujuan yang berbeda, kalau Semen Bosowa itu menghasilkan Sumber Daya Alam sedangkan Unibos menghasilkan Sumber Daya Manusia,” katanya via rilis ke tribun-timur.com, Rabu (17/11/2021).

Dalam Kerjasama ini, Prof Saleh Pallu berkeinginan mengirimkan mahasiswa Unibos untuk magang dan belajar di PT. Semen Bosowa Maros.

Menurutnya, dari kerjasama ini dapat mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Masih banyak potensi-potensi lainnya yang dapat kita lakukan bersama,” katanya.

Prof Saleh Pallu juga menuturkan bahwa pihaknya telah membentuk tim untuk menganalisis Prodi yang dapat bekerja sama dengan PT. Semen Bosowa.

Beberapa prodi tersebut seperti Prodi Tambang, Prodi Geologi, Prodi Teknik Kimia dan Prodi Teknik lingkungan.

“Oleh karena itu kami telah membuat lembaga pusat studi geomine. Saya harap dapat memaksimalkan kerjasama ini dan semoga dalam waktu singkat dapat segera melakukan action,” tuturnya.

Sementara itu, Head Safety Critical Equipment Comdev, Nur Alam berharap kerjasama ini bisa memberikan solusi agar mendapatkan hasil yang optimal. 

Untuk saat ini, pihakny membutuhkan SDM dari geologi.

Maka dari itu, ia membutuhkan ahli atau konsultan dari Unibos.

“Harapan kami dapat bekerjasama di sektor lain serta dapat menggunakan tenaga ahli dari unibos karena kami selama ini sering menggunakan tenaga dari luar,” harapnya.