Bobol Sadel Motor Milik Polwan, Pencuri dan Penadah Ponsel Ditangkap di Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dua pencuri bermodus bobol sadel motor ditangkap Tim Jatanras Polrestabes Makassar.

Selain dua orang pelaku, Tim Jantanras juga mengamankan dua orang penadah atau pembeli hasil curian.

Pencuri yang ditangkap, Muh Arman (23) dan Indra Majid (27) warga Jl Rajawali Lorong 7, Makassar.

Sedangkan penadahnya, AN alias Nunu (24) warga Jl Mappodang dan KA alias Nanno (30) warga Gowa.

Kanit Jatanras Polrestabes Makassar, Iptu Muh Afhi Abrianto mengatakan, Muh Arman dan Indra Majid melakukan pencurian di Jl Mappaodang 2, Makassar 13 November lalu.

Saat itu, keduanya membobol motor yang terparkir di depan salah satu toko.

Motor itu milik seorang anggota Polisi Wanita (Polwan) Setyanugrah Magasari.

Sang pemilik memarkir motornya di parkiran lalu masuk ke toko berbelanja.

"Berawal dari korban (Setyanugrah Magasari) singgah di toko lalu masuk," kata Iptu Muh Afhi Abrianto dalam keterangan tertulisnya.

Kemudian pelaku datang dan membuka sadel motor milik korban lalu mengambil barang milik korban dan pergi.

Akibatnya, ponsel, dompet dan tas selempangnya raib dibawa kabur Muh Amran dan Indra Majid.

Ia pun melaporkan kejadian itu ke Mapolrestabes Makassar.

Kasus itu, lanjut Muh Afhi berhasil diungkap setelah pihaknya berhasil mendeteksi keberadaan ponsel Setyanugrah Magasari di Jl Mappaodang.

Pihaknya pun mendatangi keberadaan ponsel itu dan berhasil menangkap Nunu yang merupakan penadah.

"Anggota menuju lokasi tersebut dan berhasil mengamankan penadah AN alias Nunu," ujarnya.

AN yang ditangkap pun diinterogasi dan menyebut keberadaan tiga pelaku lainnya sehingga berhasil ditangkap.

Dalam pengungkapan itu, polisi mengamankan, motor, tiga ponsel diduga hasil curian, dompet dan tas selempang.