Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Makassar

Satpol PP Makassar Target Anjal Gepeng Zero Akhir Tahun

Kecamatan Ujung Pandang jadi wilayah percontohan, setelah itu berpindah ke wilayah lainnya sampai mencakup 15 kecamatan.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Hasriyani Latif
Satpol PP
Satpol PP jaring anjal dan gepeng. 

"Saya akui, dan semua orang tahu dinsos saya dulu hancur sekali," ucap Danny Pomanto, sapaannya, Selasa (5/10/2021).

Kondisi seperti ini sudah berjalan dua tahun terakhir.

Atas kinerjanya yang tidak bagus, Danny telah melakukan perombakan di lingkup Dinsos.

"Ini kan baru saya ganti ini sekretaris. Sekretaris sekarang sudah mulai menegakkan program 'saribattang' sudah mulai jalan," ucapnya.

Program tersebut menjadi salah satu programnya untuk melalukan mitigasi sosial.

Pihaknya berkomitmen untuk memperbaiki program tersebut hingga Desember mendatang.

"Itu menjadi program saya. Kasi kesempatan saya InsyaAllah saya membenahi sampai Desember," ujarnya.

Selanjutnya, program ini akan dikencangkan tahun 2022 mendatang.

Salah satu bentuk keseriusannya, ia telah menyiapkan anggaran pembelian tanah untuk membangun lingkungan pondok sosial (liponsos) di Maros.

"Kan saya sudah menganggarkan pengadaan tanah di  Maros, dimana dapat 10 ha Rp15 miliar kalau di sini," bebernya.

Pembangunan fisiknya dimulai pada 2022 mendatang.

Sehingga nanti akan menjadi pusat rehabilitasi sekaligus ruang edukasi bagi anjal dan gepeng untuk merubah pola pikirnya.

Selain sebagai tempat rehabilitasi, lahan yang akan dibeli di Maros akan dibuatkan kuburan, dan tempat Diklat.

"Tinggal jalannya diperbaiki kita minta kerjasama antar wilayah, khususnya provinsi kita minta akses," tuturnya.

Danny mengaku, banyak anak jalanan yang datang dari luar Makassar, hanya saja tidak ada hak Pemkot melarang untuk masuk ke Makassar

"Caranya adalah kita berbasis administrasi kependudukan. Kalau dia tidak punya KTP Makassar kita kembalikan ke asalnya," jelasnya.

Namun pembinaan tetap akan dilakukan oleh Dinas Sosial sebagai OPD yang menangani penyakit masyarakat tersebut.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved