Hunian Klasik Eropa di Utara Makassar, Desain Menawan I Gusti Ngurah Biantara

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sekitar 10 Kilometer (Km) atau 15 menit dari  icon Kota Makassar, Pantai Losari terdapat hunian baru dengan desain arsitektur klasik Eropa.

Rumah-rumah dua lantai dan tiga lantai itu tampak berbeda, sangat estetik.

Berdiri kokoh dan menawan disertai lingkungan hijau yang menyejukkan.

Adalah The Topaz Residence, kluster keempat dari pengembang ternama, Summarecon Mutiara Makassar (SMM).

Berada di sebelah Utara Kota Makassar. 

Tepatnya, Jl Rainbow Boulevard, Exit Tol Ir Sutami No KM 8, Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Sulawesi Selatan.

The Topaz Residence bagian dari kawasan seluas 450 hektar yang kini menjadi New City, New Opportunity di Makassar.

Hunian elit yang mengedepankan lingkungan hijau ini adalah klaster keempat yang dihadirkan Summarecon Mutiara Makassar.

Resmi diperkenalkan pada Juli 2021 lalu, masyarakat berlomba mewujudkan mimpi tinggal di hunian ini.

Baru tiga bulan sejak diluncurkan, hunian modern rancangan I Gusti Ngurah Biantara ini disambut antusias masyarakat.

Tak main-main, penjualan untuk tahap pertama sudah 70 persen.

Bahkan, tak lama lagi akan dibuka tahap kedua.

Rumah desain I Gusti Ngurah Biantara berhasil memikat hati pelanggan di julukan Kota Daeng ini.

Direktur PT Summarecon Agung Tbk, Sharif Benyamin mengatakan, ukurannya hunian ini luas yakni 5x11 meter persegi ini cocok untuk pasangan muda milenial.

"SMM komitmen menyesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan custumer kami," katanya, Minggu (17/10/2021).

Olehnya itu, Summarecon Mutiara Makassar menawarkan dua tipe di The Topaz Residence.

"Ada dua lantai dan tiga lantai," sebutnya.

Menurut dia, I Gusti Ngurah Biantara mendesain hunian ini persis rumah-rumah di Eropa.

"Masyarakat yang suka model rumah Eropa, tak perlu kesana untuk mewujudkan mimpinya tapi ke Summarecon Mutiara Makassar," katanya.

Dari sisi harga, Summarecon Mutiara Makassar berhasil membuat orang-orang tercengang.

Dikiranya harga ditawarkan tidak di bawah Rp 1 miliar.

Nyatanya, rumah ini hanya dijual mulai Rp 700 jutaan saja.

Spesialnya, harga tersebut sudah termasuk PPN dan BPHTB.

"Pada umumnya hunian klasik dipatok dengan harga tinggi. Namun, Summarecon justru punya tagline tersendiri," ujar Sharif.

Tagline tersebut, kata dia dikenal dengan 'Top Modelnya, Pas Harganya'.

Bagi pengembang, hal utama ialah menghadirkan hunian berkelas tapi terjangkau.

Elegan dan Mewah

Lebih jauh, Sharif Benyamin membeberkan, klaster The Topaz Residence ini memiliki karakter elegan.

Di bagian fasad depan ada french balcony.

"Kesannya lebih mewah dan elegan," bebernya.

Ia memastikan, siapapun penghuninya akan merasakan kenyamanan juga kedamaian.

Tak sampai di situ, menurut Benyamin klaster ini dilengkapi jaringan fiber optic berkecepatan tinggi.

SMM juga mendukung gaya hidup dinamis bagi penghuninya.

Hal ini ditopang keamanan lingkungan berupa One Gate Security System, Face Recognition dan CCTV 24 jam.

Fasilitas Komplit 

Menariknya lagi, Summarecon Mutiara Makassar mempunyai fasilitas klaster yang komplit.

Salah satunya, club house untuk kegiatan sosial antar keluarga atau penghuni.

Selain itu, ada alternatif tempat bekerja dari lingkungan dekat rumah atau work from club house.

Termasuk kolam renang dewasa dan anak-anak hingga taman bermain.

Bukan itu saja, hunian juga memiliki area hijau terbuka teduh. Siapapun yang berada di sini merasa lebih tenang dan betah.

Area tersebut bisa jadi tempat berolahraga dan jogging setiap hari.

"Ada juga town management yang profesional," ucapnya.

Perkuat Kolaborasi

Selain fasilitas komplit, Summarecon Mutiara Makassar juga kolaborasi dengan berbagai pihak.

Salah satunya, menghadirkan Sekolah Islam Al Azhar.

Sebelumnya, SMM sudah menghadirkan MCD, F&B Center dan Janji Jiwa X.

"Nantinya, akan fasilitas, infrastruktur selain lengkap dan semua dihadirkan secara bertahap," imbuhnya.

Sekedar informasi, Summarecon Mutiara Makassar ini proyek pertama Summarecon yang dikembangkan di wilayah Timur Indonesia.

Luas area kurang lebih 450 hektare. 

Lokasinya di Jl Rainbow Boulevard, Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Jarak SMM ke Bandara Sultan Hasanuddin kurang lebih 4 Km, 5 km dari Makassar New Port dan memiliki exit tol langsung Ir Sutami di km 8.

"Lokasi dan semua yang kami hadirkan sangat ideal untuk tinggal maupun berbisnis," imbuhnya.

Sharif Benyamin menambahkan, di tahun 2021 SMM akan terus berinovasi, terus membangun beragam fasilitas dalam rangka mewujudkan Summarecon Mutiara Makassar New City, New Opportunity.(*)