Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Luwu Utara

Bupati Luwu Utara Serahkan 225 Sertifikat Tanah ke Pelaku UMKM

Penyerahan sertifikat sebagai bentuk komitmen Pemkab Luwu Utara dan Badan Pertanahan Nasional (BPN/ATR) Luwu Utara.

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Hasriyani Latif
Humas Pemkab Lutra
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani (kiri), menyerahkan sertifikat tanah kepada pelaku UMKM di Aula La Galigo, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, SUlawesi Selatan, Rabu (13/10/2021). 

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Sebanyak 225 pelaku Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan menerima sertifikat tanah.

Sertifikat diserahkan oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani di Aula La Galigo, Masamba, Rabu (13/10/2021).

Indah mengatakan penyerahan sertifikat sebagai bentuk komitmen Pemkab Luwu Utara dan Badan Pertanahan Nasional (BPN/ATR) Luwu Utara.

Melalui Gugus Tugas Reformasi Agraria (GTRA) untuk melakukan penataan aset.

"Melalui program lintas sektor, kita memberikan legalitas untuk warga atas usaha atau lahannya," kata Indah dalam sambutannya.

Kemudian juga kemudahan untuk mendapatkan akses permodalan baik melalui lembaga perbankan maunpun non perbankan.

Pada kesempatan itu, Indah juga menyampaikan apresiasi kepada BPN Luwu Utara yang telah memastikan kepastian hukum atas hak tanah usaha bagi masyarakat.

"Mengingat kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia meliputi kemampuan menyerap 97% dari total tenaga kerja yang ada," katanya.

"Secara khusus pada beberapa kesempatan, saya juga meminta kepada seluruh camat, kepala desa, dan masyarakat agar mendukung tiap program pemerintah untuk penataan aset," lanjutnya.

"Utamanya kita target 2022 mendatang Masamba menjadi percontohan sebagai kota lengkap di Sulawesi Selatan," terangnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Penataan dan Pemberdayaan BPN Luwu Utara, Ahyar mengatakan jumlah sertifikat lintas sektor tahun 2021 adalah 425 bidang.

Rinciannya 100 bidang untuk nelayan tangkap, 100 bidang untuk nelayan budidaya, dan 225 bagi pelaku UMKM yang diserahkan hari ini ke perwakilan dari 4 kecamatan dan 9 desa.

Sementara tahun depan ada tambahan lintas sektor 200 bidang.

"Kita juga masih ada kegiatan persertifikatan perkebunan sawit rakyat, dari daftar CPCL ada 214 bidang di Luwu Utara dan kami sudah melakukan pengukuran," katanya.

Tahun depan, Ahyar menyebut pihaknya mendapat pagu indikatif persertipikatan PTSL 8.000 bidang hak atas tanah.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved